Satu Kisah Hantu yang Tak Boleh Dibaca Jika Kamu Sendirian

- 18 Maret 2021, 22:31 WIB
Ilustrasi: Hantu
Ilustrasi: Hantu /Karawangpost/elina/pexels

Baca Juga: Pelajar SMP Tewas Tenggelam Usai Menolong Temanya 

Ini terjadi di akhir musim gugur, jadi saat hari-hari semakin cepat, mereka baru saja menyelesaikan sesi yang panjang untuk memutuskan pergi ke rumah salah satu teman dekatnya yang biasa datang ke rumah.

Kemudian kakak saya menyerahkan kunci mobilnya kepada temannya agar mereka dapat memindakan barang-barang keperluan bandnya sekaligus beberapa barang lain yang diperlukan ke area bagasi, dan ruang di dalam mobil.

Semua orang telah keluar dari ruang bawah tanah, tetapi yang menyulitkan adalah mereka harus berjalan ke belakang ruang bawah tanah, menaiki tangga belakang, melalui pintu dapur, menyusuri lorong ke ruang tamu dan barulah sampai ke beranda.

Semua teman-temannya sudah duduk di truk saudara laki-laki saya.

Baca Juga: Impor Beras Bisa Sakiti Hati Petani

Tapi saat itu Kakak laki-laki ingat bahwa dia telah meninggalkan makanannya di dalam wadah yang disimpan di speaker di ruang bawah tanah. Maka, Kakak laki-laki saya yang sedang menaiki tangga belakang segera kembali turun.

Sekarang keadaan basementnya terlihat kacau, ada banyak partisi yang dibuat oleh kakak laki-laki saya dan temannya berserakan di tengah-tengah basement, misalnya boiler serta unit pemanas utama.

Jadi setelah ia mengambil wadah makanannya, saat itu dari sudut matanya dia melihatnya. Itu adalah sosok bayangan, tepat di penglihatan pinggirannya, perasaan takut dan gelisah ini menyapu adikku.

Kami telah diajari bahwa jika berhadapan dengan roh atau hantu dan merasakan getaran yang buruk, hanya ada dua pilihannya, mengucapkan doa singkat atau mengumpatinya.

Halaman:

Editor: Zein Khafh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah