KARAWANGPOST - The Flaming Lips bukanlah group band yang mudah menyerah ditengah pandemi global.
Nyatanya situasi tersebut tidak menghalangi mereka untuk menyelenggarakan pertunjukan musik pada akhir pekan lalu, 22 Januari 2021.
Konser yang berlangsung di Oklahoma, Amerika Serikat itu tidak dilaksanakan melalui streaming atau daring, tetapi digelar secara langsung.
Baca Juga: Pecinta Drakor Beduka, Aktris Song Yu Jung Meninggal Diduga Bunuh Diri
Tidak tanggung-tanggung konser musik tersebut berlangsung selama dua hari berturut-turut.
Meski demikian, acara musik tersebut berlangsung aman tanpa adanya kerawanan penyebaran virus corona.
Betapa tidak, konser The Flaming Lips ini menggunakan konsep Space Bubble.
Baca Juga: Baru Empat Menit Lepas Landas, Pesawat Ethiopian Airlines Penerbangan 409 Jatuh
Personil band maupun penonton terbungkus bola balon berukuran besar. Dengan begitu mereka terhindari dari kontak secara fisik, meski berada dalam satu lokasi yang sama.
Lihat postingan ini di Instagram
Melansir dari laman Nme.com, konsep ini digagas sang Vokalis, Wayne Coyne. Tampil diatas panggung menggunakan balon sebenarnya bukan hal baru bagi Wayne.
Beberapa tahun terakhir ini, Ia kerap menggunakan balon hampir di setiap pertunjukan musiknya.
Baca Juga: Tak Menggubris Teguran Warga, Pasangan Mesum di Halte Bus Akhirnya Dicokok
Masa pandemi ini semakin menginspirasinya untuk merancang pertunjukan yang sesuai dengan idenya.
The Flaming Lips sebelumnya mengadakan pertunjukan yang menggunakan gelembung kecil pada bulan Juni.
Mereka memperkenalkan ide tersebut kepada publik selama penampilan di The Late Show With Stephen Colbert. Kala itu mereka membawakan lagu mereka pada tahun 1999, Race For The Prize.***