Media Asing Soroti Indonesia selama Pandemi, Isi Beritanya Menohok

- 25 Juli 2021, 20:12 WIB
Presiden Jokowi saat blusukan ke sebuah apotek di Kota Bogor, Jawa Barat, guna mengecek ketersediaan obat terapi pasien Covid-19.
Presiden Jokowi saat blusukan ke sebuah apotek di Kota Bogor, Jawa Barat, guna mengecek ketersediaan obat terapi pasien Covid-19. /BMI Setpres.

KARAWANGPOST - Sejumlah media asing membuat pemberitaan tentang keadaan Indonesia dalam menghadapi wabah Covid.

Beberapa media asing memberikan pesan menohok dan kritisi kebijakan pemerintah yang dianggap lebih mementingkan pundi-pundi ekonomi dari pada kesehatan masyarakat.

Seperti yang ditulis Reuters.com berjudul "Don't get sick": Indonesia's poor miss out on COVID care, pada 19 Juli 2021.

Baca Juga: Dua Bandara di China Ditutup Akibat Topan In-fa

Pada artikel tersebut tertulis 'Currently nowhere in the world is being hit harder than Indonesia, even though experts say low rates of testing means the official data vastly underestimates the scale and toll," dikutip Reuters.

Jika diterjemahkan bahwa saat ini tidak ada tempat di dunia yang terkena pukulan lebih keras daripada Indonesia, meskipun para ahli mengatakan tingkat pengujian yang rendah terhadap data resmi yang sangat meremehkan skala dan korban.

Media yang berpusat di London tersebut memaknai bahwa orang miskin yang tinggal dilingkungan padat penduduk adalah bentuk dari kegagalan pemerintah Indonesia mengatasi wabah Covid.

Menurut mereka gelombang kedua COVID-19 telah membanjiri sistem kesehatan Indonesia, karena infeksi melonjak lima kali lipat dalam sebulan terakhir. Selama seminggu terakhir, Indonesia memiliki rata-rata 49.435 kasus baru per hari, dan lebih dari 1.000 kematian per hari.

Baca Juga: Dramatis! Pengungsi Ini Tundukan Atlet Taekwondo Asal Negaranya di Olimpiade Tokyo

Halaman:

Editor: Toni Kamajaya

Sumber: ABC News Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x