Lebih lanjut, Menko PMK berharap bantuan dari pemerintah Singapura dapat menambah pasokan oksigen Kalsel yang saat ini diketahui masih kurang 12 ton perhari.
Meski begitu, Menko PMK optimistis peningkatan kapasitas produksi industri lokal mampu memenuhi kebutuhan oksigen di dalam negeri.
Baca Juga: Kabar Gembira, Bantuan Kuota Internet dan Uang Kuliah Diperpanjang
Sementara itu, Menko PMK menyebut kebutuhan oksigen yang terjadi di tingkat bawah juga sangat tinggi. Untuk itu, Menko PMK mengimbau kepada perusahaan-perusahaan yang mempunyai cadangan tabung oksigen agar dipinjamkan dahulu kepada produsen ataupun vendor lain.
Hal tersebut bertujuan agar bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk memenuhi kebutuhan di tingkat bawah seperti puskesmas, sehingga penanganan bisa lebih cepat tanpa harus langsung ke RS.***