Network
KARAWANGPOST - Raksasa media sosial itu tidak tersedia selama hampir satu jam, memengaruhi pengguna di seluruh dunia
Twitter offline dan menjadi blank selama 45 menit penuh, Kamis 14 Juli 2022. Hal tersebut dirasakan oleh pengguna di seluruh dunia, pemadaman ini menjadi yang terlama dalam beberapa tahun.
Pengguna bertemu dengan berbagai pesan kesalahan. Platform belum memberikan penjelasan apa pun untuk terkait hal ini.
Baca Juga: Tanggal Rilis dan Spoiler, One Punch Man Bab 168
Semua produk Twitter terpengaruh web, seluler, dan aplikasi TweetDeck bahkan ketika situs web Twitter sendiri, yang tetap online, mengklaim semua sistem beroperasi.
Perusahaan mengakui masalah satu jam setelah laporan awal pemadaman, kami sedang bekerja untuk mendapatkannya kembali dan berjalan untuk semua orang.
Itu adalah pemadaman panjang pertama platform sejak Februari, ketika layanan turun dua kali dalam satu minggu karena bug teknis.
Baca Juga: Tanggal Rilis dan Spoiler, One Piece Episode 1025
Pada hari Selasa, Twitter menggugat miliarder Elon Musk di Delaware Court of Chancery karena mencoba untuk mundur dari kesepakatan akuisisi 44 miliar dolar yang dia setujui pada bulan April.
Pengacara perusahaan menyebut upayanya untuk membatalkan perjanjian tidak sah dan salah, menyatakan mereka akan berusaha untuk memaksa penyelesaian merger setelah memenuhi beberapa kondisi yang belum terselesaikan.
Twitter menuduh Musk bertindak seperti anak manja, menunjukkan bahwa dia percaya bahwa dia tidak seperti setiap pihak lain yang tunduk pada hukum kontrak Delaware bebas mengubah pikirannya, menghancurkan perusahaan, mengganggu operasinya, menghancurkan nilai pemegang saham dan pergi.
Saham Twitter telah jatuh 34% di bawah nilainya pada saat Musk setuju untuk membeli perusahaan tersebut.
Orang terkaya di dunia itu mengumumkan kesepakatan tersebut dibatalkan pada hari Jumat, mengklaim raksasa sosial telah gagal untuk mematuhi kewajiban kontrak, khususnya dengan menolak untuk mengungkapkan persentase akun bot dan spam di platform.***
