Network
KARAWANGPOST - Kabar duka meninggalnya seorang pahlawan devisa asal Tempuran Karawang viral di media sosial.
Tarsih Safitri tenaga kerja wanita (TKW) asal Dusun Blendung, Desa Sumberjaya, Kecamatan Tempuran, Karawang disebutkan meninggal dunia disebuah penampung di Nuzha, Jeddah, Saudi Arabia.
Pihak penampungan di Arab Saudi kesulitan untuk menghubungi keluarga di Indonesia lantaran ponsel milik TKW yang meninggal dunia itu dikunci.
Baca Juga: Kanal YouTube DPR RI Berhasil di-Take Down Saat Ini Dalam Tahap Pemulihan
Jadi siapapun yang mengetahui alamat atau keluarga dari ibu Tarsih Binti Tasim Otot itu Mohon untuk segera menghubungi nomor yang tertera.
Terkait berita meninggalnya TKW asal Tempuran, Karawang tersebut dibagikan melalui sebuah postingan oleh akun Facebook Adellia diambil dari akun Facebook Dewi Srikandi yang dibagikan ke grup Facebook Info Tempuran.
Postingan tersebut berupa tayangan video siaran langsung yang bertuliskan, "Assalamualaikaum Wr Wb. Innalillahi Wa'innaillaihi Roji'un. MOHON BANTUAN INFORMASI KELUARGANYA DI KARAWANG. Hubungi hp +966501755949 / +966547082270".
Baca Juga: Program Pencegahan Intoleransi dan Radikalisme Perlu Ditingkatkan
"Kamis, 7 September 2023. Telah meninggal dunia atas nama Ibu Tarsih BT Tasim Otot. Alamat: Dusun Belendung 01, RT/RW 006/002, Desa: Sumberjaya, Kecamatan: Tempuran, Kabupaten: Karawang , Usia 37 tahun. Rumah penampungannya di Nuzha, Jeddah, Saudi Arabia".
