KKP Tanam 6.300 Bibit Vegetasi Pantai, Antisipasi Tsunami di Pesisir Selatan

11 Agustus 2021, 18:12 WIB
KKP Tanam 6.300 Bibit Vegetasi Pantai, Antisipasi Tsunami di Pesisir Selatan /Karawangpost/Dok. KKP

KARAWANGPOST - Vegetasi pantai merupakan kelompok tumbuhan yang berada di sepanjang wilayah pasang surut hingga ke bagian dalam suatu pulau atau daratan yang masih terpengaruh laut.

Adanya vegetasi pantai dilakukan untuk memperkuat ketangguhan kawasan pesisir terutama yang rawan terhadap bencana tsunami.

Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut (Dirjen PRL) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menanam vegetasi pantai sebanyak 6.300 bibit pada 5 titik di Kabupaten Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat dengan luas areal penanaman 9,2 hektare.

Baca Juga: Ada Kecurangan di Olimpiade Tokyo 2020, Dua Medali Emas Rusia Diambil IOC 

Pelaksana Harian Plt. Dirjen PRL Suharyanto menerangkan bahwa sebagian pesisir Indonesia rawan bencana, terutama bencana tsunami.

Kerawanan itu terdapat di wilayah pantai Barat Sumatera, Selatan Jawa, Selatan Nusa Tenggara, Kepulauan Maluku, hingga sebagian Sulawesi bahkan Papua yang didominasi oleh pantai pasir dengan energi gelombang laut yang cukup tinggi.

“Permasalahan bencana di wilayah pesisir ini memang harus menjadi atensi pemerintah agar risiko bencana dapat ditekan khususnya bagi masyarakat yang tinggal di wilayah pesisir," ujar Suharyanto dalam laman resmi KKP, 11 Agustus 2021.

Baca Juga: Sertifikat Vaksin Jadi Syarat Bepergian, Simak Cara Unduhnya di Pedulilindungi

Lebih lanjut, Suharyanto mengungkapkan bahwa atas dasar permasalahan tersebut KKP melakukan penanaman vegetasi pantai di Kabupaten Pesisir Selatan.

Suharyanto juga menyebut bagi daerah yang rawan terhadap tsunami, keuntungan akan bertambah bila konfigurasi vegetasi pantai tersebut didesain untuk mitigasi bencana tsunami.

Mengenai program penanaman vegetasi pantai itu, Direktur Pendayagunaan Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil Muhammad Yusuf menjelaskan lima titik penanaman vegetasi pantai non mangrove di Kabupaten Pesisir Selatan.

Baca Juga: Resep Kue Putri Ayu Kopi Caramel, Bikin Nostalgia Khas Jajanan Pasar

Lima titik tersebut di antaranya Nagari Sago Salido, Kampung Muara Anakan, Kampung Sungai Tawa, Nagari Nyiur Melambai, dan Nagari Muara Kandis Punggasan.

Vegetasi pantai non mangrove yang ditanam seperti cemara laut, kelapa, serta ketapang yang dinilai KKP lebih cocok untuk dijadikan struktur alami.

“Dengan mempertimbangkan kondisi setempat yaitu substrat pantai berpasir maka jenis vegetasi yang ditanam adalah Cemara Laut. Jenis ini juga mendominasi areal target penanaman,“ tutur Yusuf.

Baca Juga: Aksi Kibarkan Bendera Putih, Protes Kebijakan PPKM Level 4 Kabupaten Bekasi

Dengan dilakukan vegetasi pantai, maka akan mengurangi energi dan dampak bencana terhadap infrastruktur pantai atau disebut sebagai buffer.

Selain itu, vegetasi pantai juga berperan dalam membangkitkan ekonomi masyarakat pesisir melalui mata pencaharian alternatif yang muncul dari adanya kawasan hutan pantai.***

Editor: Zein Khafh

Tags

Terkini

Terpopuler