Tangki Kilang Cilacap yang Terbakar Berisi Pertalite, Ini Kronologis Kejadiannya

14 November 2021, 09:35 WIB
Ilustrasi penanganan kebakaran /Twitter @humasjakfire

KARAWANGPOST - Tangki yang terbakar di area Kilang Cilacap, Jawa Tengah, telah dilokalisasi melalui penanganan intensif dan defensif. Demikian disampaikan pihak PT Pertamina (Persero).

"Tangki ini berisi komponen produk Pertalite sebanyak 31 ribu kiloliter," kata General Manager Kilang Cilacap Eko Sunarno, Minggu 14 September 2021.

Ketika terjadi kebakaran, Pertamina langsung melakukan alih tangki komponen produk Pertalite yang tidak terbakar di tangki 36 T-101 ke Terminal BBM Lomanis.

Baca Juga: Polisi Ciduk 48 WNA Pelaku Kejahatan dengan Modus Phone Sex

Dalam upaya memadamkan api, perseroan menggunakan foam monitor dengan kapasitas penuh, water sprinkel, dan truk pemadam agar api tak menyebar ke tangki-tangki lain.

Sedangkan upaya pemadaman secara offensive dilakukan dengan mengerahkan sekitar 50 personel dari Tim Bantuan Keadaan Darurat (TBKD) dan 30 personel pemadam dari internal Pertamina. Selain itu juga berkoordinasi dengan TNI dan Polri untuk pengamanan kondisi di lokasi sekitar area kejadian.

Sejumlah saksi menyebutkan, insiden kebakaran itu terjadi saat hujan lebat disertai petir. Selang beberapa menit kemudian, aliran listrik padam yang membuat kondisi menjadi gelap gulita.

Baca Juga: Kilang Pertamina Cilacap Terbakar

Rekaman video dan foto kobaran api yang melahap tangki berisi komponen produk Pertalite itu menyebar luas di berbagai media sosial.

Dalam setahun ini, Kilang Cilacap telah dua kali mengalami kebakaran. Sebelumnya, insiden kebakaran di kilang tersebut terjadi sekitar pukul 19.45 WIB pada Jumat 11 Juni 2021.

Peristiwa kebakaran terjadi pada tangki T39 yang berisi benzena untuk produk dasar petrokimia. Saat terbakar, tangki di area bundwall hanya berisikan sepertiga produk benzena atau sebanyak 1.100 barel dari kapasitas tangki 3.000 barel.

Baca Juga: Jadwal TV RCTI Minggu 14 November 2021: Ada Ikatan Cinta, Lord Adi dan Akhir Cinta Si Doel

Kilang Cilacap itu sendiri merupakan satu dari enam Kilang Pertamina dan kapasitas pengolahan 270 ribu barel per hari.

Kilang ini memiliki sekitar 200 tangki untuk menampung crude yang akan diolah, gas serta BBM hasil pengolahan minyak mentah.

Kilang Cilacap juga bernilai strategis karena memasok 44 persen kebutuhan bahan bakar minyak nasional dan 75 persen kebutuhan bahan bakar di pulau Jawa.

Selain itu, kilang ini merupakan satu-satunya kilang di Tanah Air yang memproduksi aspal dan base oil.***

Editor: Ali Hasan

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler