Jenazah Profesor Azyumardi Azra Dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata

20 September 2022, 09:30 WIB
Setelah disholatkan di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, jenazah Profesor Azyumardi Azra diberngkatkan ke TMP Kalibata /Karawang Post/

KARAWANGPOST - Jenazah tokoh intelektual muslim Indonesia Profesor Azyumardi Azra dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan, hari ini, Selasa, 20 September 2022.

Sebelumnya, jenazah Profesor Azyumardi Azra tiba di Bandara Soekarno Hatta pada Senin malam, pukul 22.40 WIB setelah diberangkatkan dari Malaysia pukul 20.45 waktu setempat melalui Bandara Internasional Kuala Lumpur, Malaysia.

Setibanya di tanah air, jenazah langsung dibawa ke rumah duka di Ciputat Timur, Tangerang Selatan, dan tiba sekitar pukul 23.55 WIB.

Jenazah Ketua Dewan Pers ini selanjutnya dibawa ke UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Selasa, sekitar pukul 06.20 WIB dan langsung dibawa menuju Auditorium Harun Nasution untuk dilakukan salat jenazah.

Baca Juga: Kronologi Pengungkapan Kasus 230 Kg Sabu dan Lebih dari 400 Ribu Butir Pil Ekstasi oleh Polda Riau 

Para pelayat yang telah menunggu kedatangan jenazah mantan rektor UIN Syarif Hidyatullah Jakarta itu langsung mengambil barisan saf.

Sejumlah pejabat tampak hadir dan turut melakukan salat jenazah, diantaranya Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Hak Asasi Manusia (Menkopolhukam) Mahfud MD, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Setelah selesai sholat jenazah, mobil ambulans yang membawa peti jenazah kemudian berangkat ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata sekitar pukul 07.30 WIB. Mahfud MD turut mendampingi keberangkatan jenazah Ketua Dewan Pers tersebut.

Profesor Azyumardi Azra mengembuskan napas terakhir di RumahSakit Serdang, Selangor, Malaysia, Minggu, 18 September 2022 sekitar pukul 12.30 waktu setempat.

Baca Juga: Aksi Gangster, Oknum Pejabat Karawang Culik, Siksa hingga Paksa Minum Air Kencing kepada Wartawan

Tokoh Intelektual Muslim Indonesia

Berpulangnya Profesor Azyumardi Azra membuat Indonesia kehilangan salah satu tokoh intelektual muslim Indonesia berpengaruh yang dikenal luas masyarakat di dalam negeri dan luar negeri.

Sebelum menjadi Ketua Dewan Pers, ia dikenal sebagai Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta periode 1998 hingga 2006.

Keilmuannya diakui internasional. Profesor Azyumardi pernah menjadi profesor tamu pada Universitas Filipina dan Universitas Malaya pada tahun 1997.

Ia juga merupakan orang Asia Tenggara pertama yang diangkat sebagai Professor Fellow di Universitas Melbourne, Australia (2004-2009).

Profesor Azyumari juga tercatat sebagai anggota Dewan Penyantun (Board of Trustees) Universitas Islam Internasional Islamabad Pakistan (2004-2009).

Baca Juga: Pemerintah Dorong Petani Tanam Kedelai dan Berikan Jaminan Harga Lebih Baik agar Petani Tak Dirugikan

Sebagai intelektual muslim, hasil pemikirannya dalam dunia Islam dituangkan dalam banyak buku yang diterbitkannya dan menjadi rujukan pemikiran Islam di tanah air. Ia juga sering menjadi pembicara baik di dalam negeri maupun luar negeri.

Hasil karyanya antara lain Islam Reformis (1999), Menuju Masyarakat Madani (1999), Pendidikan Islam Tradisi dan Modernisasi Menuju Milenium Baru (1999), Renaisans Islam di Asia Tenggara (1999), Islam Substantif (2000), Islam Nusantara, Jaringan Global dan Lokal (2022), dan masih banyak lagi karyanya yang lain.

Profesor Azyumardi Azra semasa hidup juga banyak mendapatkan penghargaan karena pemikiran-pemikirannya. Dari bukunya yang berjudul Renaisans Islam di Asia Tenggara ia memperoleh penghargaan nasional sebagai buku terbaik.

Ia juga dinobatkan sebagai penulis buku yang produktif dari penerbit buku Mizan, Bandung. Profesor Azyumardi juga memperoleh penghargaan dari Kerajaan Inggris pada tahun 2010 sebagai 'Commander of the Most Excellent Order of the British Empire' (CBE).

Baca Juga: Fantastis! Gubernur Papua Lukas Enembe Setor Uang ke Kasino Judi Rp560 Milyartok

Kemudian pada 2017, ia mendapatkan penghargaan Sarwono Prawirohardjo Memorial Lecture (SML) dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI). Pada tahun yang sama ia mendapatkan penghargaan dari Kaisar Jepang sebagai 'Order of Rising Sun: Gold and Silver Star.'

Berikut Biodatanya:

Prof. Dr. Azyumardi Azra, M.Phil, MA
Lahir: Padang Pariaman, 4 Maret 1955
Istri: Ipah Farihah
Anak: 4

Pendidikan

Fakultas Tarbiyah IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta (1982)
Master of Arts (MA) Departemen Bahasa dan Budaya Timur Tengah Universitas Columbia (1988)
Master of Philosophy (MPhil) Departemen Sejarah Universitas Columbia (1990)
Doctor of Philosophy Universitas Columbia (1992)

Karir

Wartawan Panjimas (1979-1985)
Pemimpin Redaksi Studia Islamika (1993)
Dosen Fakultas Adab dan Fakultas Tarbiyah IAIN Syarif Hidayatullah, Jakarta (1992-2022)
Pembantu Rektor I IAIN Syarif Hidayatullah, Jakarta (1998)
Rektor UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta (1998-2006)
Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta
Ketua Dewan Pers (2022-2025)

Editor: Gunawan Kus

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler