Network
KARAWANGPOST - Palang Merah Indonesia (PMI) mengirim 100kantong mayat dalam merespon musibah kecelakaan pesawat Sriwijaya Air yang hilang kontak di sekitar Kepulauan Seribu.
Sriwijaya rute Jakarta - Pontianak dengan ‘call sign’ SJY 182. Terakhir terjadi kontak pada pukul 14.40 WIB.
Baca Juga: Serpihan Bagian Pesawat Sriwijaya Air 182 Ditemukan di Pulau Laki
Pesawat bernomor registrasi PK CLC jenis Boeing 737-500 itu hilang kontak pada posisi 11 nautical mile di utara Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang setelah melewati ketinggian 11.000 kaki dan pada saat menambah ketinggian di 13.000 kaki.
"Selain personel kami juga sudah mengirim 100 kantong mayat untuk merespon kejadian ini," kata Kasub Divisi Penanggulangan Bencana PMI Pusat Ridwan S Charman.
Baca Juga: Breaking News! Pesawat Sriwijaya Air Meledak di Kepulauan Seribu
Adapun personel yang disiagakan sebanyak 50 orang, kemudian perahu karet yang akan digerakkan sekitar pantai Tanjung Kait, ambulance Jenazah lima unit unit di Pantai Tanjung Kait.
Petugas dan warga menemukan kabel dan serpihan diduga milik pesawat di perairan Pulau Laki Kepulauan Seribu pada Sabtu sore.***
