Network
KARAWANG POST - Presiden Joko Widodo menjalani vaksinasi Covid-19 dengan menggunakan vaksin Sinovac di teras Istana Merdeka Jakarta, Rabu 13 Januari 2021.
Dokter yang bertugas sebagai vaksinator presiden ialah Wakil ketua dokter kepresidenan Prof Abdul Mutalib.
"Setelah disuntik tidak ada merasa sakit sedikit pun Alhamdulilah berhasil menyuntik bapak Presiden tanpa rasa sakit," kata Abdul Mutalib seperti dilansir Antara.
Baca Juga: Memilukan, Sudah 10 Kali Terjadi Kecelakaan Pesawat di Indonesia selama 2004-2021
Meski bersyukur penyuntikan presiden berjalan lancar, Abdul Mutalib mengaku sedikit gemetar saat menyuntik Presiden Jokowi.
"Menyuntik orang pertama di Indonesia ada rasa juga, tapi tidak ada halangan bagi saya untuk menyuntikkan, pertama saja gemetaran tidak ada masalah tidak ada pendarahan sama sekali di bekas suntikannya," ungkapnya.
Sementara sebelum vaksin disuntikkan, Presiden terlebih dulu melewati sejumlah tahapan pemeriksaan apakah layak atau tidak untuk disuntik vaksin.
Baca Juga: Jangan Kelewat! Ini Tiga BLT yang Cair Mulai Januari, Bagi yang Belum Dapat Silakan Simak
"Saya ukur tensinya ya Pak, kalau di atas 140 tidak boleh diberikan," kata petugas vaksinasi.
"Oh kalau tinggi tidak boleh ya," kata Presiden.
