Gunung Merapi Luncurkan Guguran Lava 12 Kali

- 3 Maret 2021, 23:41 WIB
Gunung Merapi mengeluarkan guguran awan panas pada Selasa, 2 Maret 2021*/
Gunung Merapi mengeluarkan guguran awan panas pada Selasa, 2 Maret 2021*/ /Twitter @BPPTKG

KARAWANGPOST - Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mencatat sebanyak 12 kali guguran lava ke luar dari Gunung Merapi selama periode pengamatan pada Rabu (3/3) mulai pukul 00.00 sampai pukul 18.00 WIB.

Kepala BPPTKG Hanik Humaida menyebutkan bahwa delapan guguran lava pijar pertama tercatat pada periode pengamatan pukul 00.00 sampai 06.00 WIB dengan jarak luncur maksimum 1.500 meter ke arah barat daya melalui keterangan resminya di Yogyakarta, Rabu, 3 Maret 2021 malam.

Baca Juga: PT KAI Angkat Said Aqil Siroj sebagai Komisaris Utama  

Baca Juga: PUBG : NEW STATE, Game Battle Royale Semi-Futuristik

Empat guguran lava berikutnya terpantau selama pengamatan pukul 06.00 sampai 12.00 WIB ke arah barat daya dengan jarak luncur maksimum 800 meter. Sementara selama pengamatan pukul 12.00 sampai 18.00 WIB, BPPTKG tidak mencatat adanya guguran lava.

Berdasarkan data kegempaan terakhir, gunung itu mengalami 20 kali gempa guguran dengan amplitudo 4-36 mm selama 12-97 detik, dan dua kali gempa hembusan dengan amplitudo 5-15 mm selama 16-22 detik.

Baca Juga: Film The Queen's Gambit Tunjukan Kesetaraan Gender Lewat Papan Catur

Baca Juga: Sri Mulyani Sentil Pegawai Pajak Untuk Tidak Tergiur Suap

Hingga kini BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada Level III atau Siaga. Guguran lava dan awan panas Gunung Merapi diperkirakan bisa berdampak ke wilayah sektor selatan-barat daya yang meliputi Sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih.

Halaman:

Editor: Zein Khafh

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x