KARAWANGPOST - Meski bermain imbang saat melawan Inter Milan dalam leg kedua semifinal di Stadion Allianz, Turin, Selasa waktu setempat atau Rabu 10 Februari, Juventus tetap melanggeng ke final Piala Italia.
Juventus berhasil memetik kemenangan 2-1 di leg pertama sepekan yang lalu, sehingga Bianconerri lolos dengan skor agregat serupa, demikian catatan laman resmi Liga Italia.
Dilansir dari Antara, pada partai final, Juventus akan menanti pemenang babak semifinal lain antara Atalanta kontra Napoli yang bakal memainkan leg kedua, sehari berselang setelah pertemuan pertama kedua tim berakhir imbang 0-0 sepekan lalu.
Baca Juga: Imlek di Masa Pandemi Covid-19, Tidak Ada Pertunjukan Barongsai
Kendati jalannya pertandingan babak pertama berlangsung sengit, baik Juventus maupun Inter Milan kesulitan menciptakan peluang berarti pada 15 menit pembukaan.
Alex Sandro mendapatkan kartu kuning akibat pelanggarannya terhadap Achraf Hakimi, dan ia akan absen pada laga final. Pada menit ke-25, Nerrazurri hampir mengemas gol dari situasi tendangan bebas, namun Lukaku gagal menyambar umpan silang Christian Eriksen.
Baca Juga: Terlibat Kasus Narkoba Lagi, Ridho Rhoma: Hanya untuk Senang-Senang
Eriksen mencoba memecah kebuntuan melalui sepakan dari tepi kotak penalti yang diblok Demiral.
Sementara Cristiano Ronaldo memiliki tiga peluang, namun Stefan de Vrij dan Matteo Darmian dapat memblok tembakannya, dan kiper Samir Handenovic dapat menggagalkan upaya kedua pemain Portugal itu.
Pelatih Inter Antonio Conte memasukkan Ivan Perisic untuk menggantikan Matteo Darmian pada babak kedua untuk berusaha menambah daya gedor timnya, dan Juventus selalu berusaha untuk membangun serangan dari bawah.
Baca Juga: Banjir di Karawang, Lebih dari 8 Ribu Orang Mengungsi
Tembakan Ronaldo setelah Juventus melancarkan serangan balik masih melebar dari gawang tim tamu.
Ronaldo memiliki peluang terbaik pada laga tersebut, tapi gagal memaksimalkan umpan terobosan Weston McKennie dengan Handanovic yang melakukan penyelamatan di tiang dekat.
Sang kiper kembali menggagalkan peluang Ronaldo setelah ia menggiring bola melewati Milan Skriniar dan Nicolo Barella.***