Drogba Raih Gelar Honoris Causa dari Universitas Pantai Gading, Simak Komentarnya

KARAWANGPOST - Mantan bintang Chelsea Didier Drogba mendapat gelar kehormatan atau Honoris Causa dari Universitas Pantai Gading, Afrika.

Gelar itu diperoleh karena Drogba sudah banyak melakukan pekerjaan amal dan telah menorehkan segudang prestasi dalam urusan sepak bola.

Dilansir dari akun Instagramnya @didierdrogba, ia mengaku atas penghargaan yang ia diperoleh.

Baca Juga: Cruella, Film Terbaru Disney yang Dibintangi oleh Emma Stone, Sudah Tayang di Bioskop

Dalam postingannya disebutkan kalau ini bukan hanya sebatas penghargaan sebagai pria dengan apa yang telah dilakukan selama ini dengan hidup yang sangat singkat, menurutnya perlu ada pencapaian.

“Lebih dari kehormatan, luar biasa ketika orang-orang dari berbagai tempat berbicara tentang apa yang anda capai selama ini,” ujarnya melalui postingan Instagram.

Selain itu, ia juga menyampaikan terima kasihnya kepada Presiden Jaringan Universitas Sains dan Teknologi Afrika. Termasuk berterima kasih kepada rekan-rekannya yang selama ini turut berjuang bersama dalam menyuarakan perdamaian.

Baca Juga: Hasil Laga Uji Coba Jelang Euro: Italia Pecundangi Repubik Ceko 4-0 dan Spanyol Vs Portugal Bermain Imbang

“Saya ingin berterima kasih kepada Presiden Jaringan Universitas Sains dan Teknologi Afrika dan semua rekan-rekan atas penghargaan tersebut,” kata Drogba.

Sebagaimana diketahui, Drogba banyak berkontribusi dalam urusan perdamaian di benua Afrika, bahkan dunia.

Pada tahun 2007, ia diangkat menjadi Duta Besar program Pembangunan Perserikatan Bangsa Bangsa. Kemudian pada tahun 2009 ia mendirikan rumah sakit di Abidjan, Pantai Gading dari hasil endorsenya dengan Pepsi.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Leo 5 Juni 2021, Kurangi Makanan Cepat Saji

Selain itu, melansir dari Sky Sport momen yang paling diingat tentang Drogba ketika ia bermain untuk negaranya Pantai Gading dalam pertandingan melawan Sudan untuk kualifikasi Piala Dunia 2006.

Pada saat pertandingan selesai, ia berbicara di depan kamera TV di ruang ganti dan berpidato memohon pada negaranya untuk mengakhiri perang saudara.

Drogba sendiri telah mendirikan yayasan amal yang bernama The Didier Drogba Foundation yang berada di negaranya, Pantai Gading.

Baca Juga: Indonesia Tidak Berangkatkan Jamaah Haji Tahun Ini, Malaysia Tambah 10 Ribu Kuota Haji, Simak Faktanya

Yayasan itu didirikan atas dasar rasa keprihatinannya melihat keadaan rumah sakit di negaranya. Sejak tahun 2007 sampai sekarang, yayasan ini masih aktif dalam kegiatan amal.

Dalam kebahagiaannya yang ia tunjukan di laman instagramnya ia menuturkan, bahwa menjadi panutan bukan berarti hidup sempurna, menjadi panutan berarti menerima tantangan dan mau bangkit hingga 100 kali.

“Menjadi panutan bukan berarti anda sempurna... menerima tantangan, jatuh sembilan kali dan mau bangkit 100 kali,” kata dja melalui laman Instagramnya.

Dengan begitu, kerja keras Drogba hingga saat ini diakui Jaringan Universitas dan Teknologi Negara-negara Afrika Selatan Sahara (RUSTA) sebagai gelar kehormatan Doktor Honoris Causa. (Muhammad Faqih Zalfitri Razak)***