Network
KARAWANGPOST- Pemerintah Kabupaten Purwakarta akan melakukan gebrakannya kembali di awal tahun 2021, setelah sukses dengan lima program perpustakaan unggulan (Lipperpul) dan sempat menyabet penghargaan dari Perpustakaan Nasional (Perpusnas).
Penghargaan yang diterima dari Perpusnas itu menobatkan Purwakarta sebagai kabupaten terbaik dalam penerapan program transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial melalui Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Purwakarta.
Baca Juga: Berikut Nama Kepala Daerah yang Siap Jadi Orang Pertama Divaksin COVID-19
Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Purwakarta, Mohammad Ramdan mengatakan program 2021 pihaknya akan mengadakan kelas-kelas bahasa yang berguna bagi generasi muda. Sebab, sejauh ini baru ada kelas merajut, sehingga dirinya menginginkan adanya kelas bahasa Korea dan Inggris, serta kelas menyablon.
"Kami akan melibatkan anak-anak Sekolah Menengah Atas (SMA) jika pandemi nanti telah usai. Kami telah bekerjasama dengan Kantor Cabang Dinas (KCD) Provinsi dan kalau anak-anak sekolah itu libur maka bisa datang ke sini dan diperkenalkan kelas bahasa," kata Ramdan, Minggu, 3 Januari 2021.
Baca Juga: Kang Uu Siap Jadi Orang Pertama di Jawa Barat yang Divaksin
Lebih lanjut Ramdan menjelaskan, pihaknya akan mendapatkan hibah buku, digital buku dan akan adanya digital arsip. Saat ini, Purwakarta baru memiliki perangkatnya sedangkan sumber daya manusianya masih belum ada.
Kami berharap untuk digital arsip tersebut ada di setiap Dinas ada depo-depo kecil yang isinya bisa dijadikan surat pertanggung jawaban (SPJ). Kami menamakannya dengan sebutan Arsenal (arsip selalu dikenal).
Baca Juga: Peringkat Kelima Dunia, 504 Tenaga Kesehatan Indonesia Gugur Akibat COVID-19
Kedepannya juga akan ada budaya sadar arsip yang intinya kami akan ada bimtek ke desa-desa hingga kecamatan serta LSM dan OPD untuk memberitahukan cara mengelola arsip yang tertib, baik dan benar.
