Kolaborasi dengan Berbagai Pihak, Rumah Zakat Respon Bencana di Lima Titik

- 19 Januari 2021, 09:00 WIB
Rumah Zakat Siap Distrubusikan Bantuan Bencana
Rumah Zakat Siap Distrubusikan Bantuan Bencana /Humas Pemprov Jabar/



KARAWANGPOST - Rumah Zakat berkolaborasi dengan lebih dari 50 perusahaan dan komunitas serta masyarakat dalam merespon bencana yang kini tengah terjadi di berbagai daerah di Indonesia.

Menurut CEO Rumah Zakat Nur Efendi, ada 29 titik aksi respon bencana yang dilakukan oleh para relawan Rumah Zakat pada 2021 yang tersebar di 21 Kota Kabupaten di 14 Provinsi, dengan jumlah penerima manfaat sebanyak 8.160 orang.

“Alhamdulillah di saat perekonomian negara yang kini terdampak Covid-19, antuasiasme masyarakat Indonesia dalam menolong sesama sangat tinggi,” ucap Nur, Senin 18 Januari 2021.

Baca Juga: Penyaluran Program BSU Bagi Pekerja Telah Mencapai 98,91 Persen

Nur mengatakan, saat ini ada lima titik lokasi bencana yang menjadi fokus Rumah Zakat yakni jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182, longsor Sumedang, banjir Kalimantan Barat, banjir Kalimantan Selatan, dan gempa Sulawesi Barat.

“Para relawan berkolaborasi dengan BNPB dan SAR dalam upaya melakukan proses evakuasi korban terdampak, hingga pemberian bantuan logistik bagi para pengungsi,” ujarnya.

Nur menyatakan, hingga hari ini, Senin 18 Januari 2021 para relawan Rumah Zakat terus berupaya menyalurkan bantuan yang diperlukan seperti paket kebersihan, makanan siap saji, sembako, makanan bayi, dan Superqurban.

Baca Juga: Jasa Raharja Berikan Santunan Keluarga Pramugari Sriwijaya AIr PK-CLC SJ 182

“Meski proses distribusi bantuan ini tidaklah mudah, In Shaa Allah kami akan terus berupaya agar amanah dari para donatur dan mitra dapat sampai kepada yang berhak. Mari kita doakan negara kita agar bencana ini lekas berakhir, dan sama-sama kita berkolaborasi untuk memberikan yang terbaik untuk neger,” tuturnya.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, ada 136 bencana alam terjadi di Indonesia sepanjang periode 1-16 Januari 2021. Dari 136 bencana alam itu, sudah merenggut 80 korban jiwa dan 858 orang luka-luka.

Baca Juga: Untuk Jaga Ekosistem Alam, 1.100 Bibit Pohon Ditanam di Sabo Dam Kapuhan

Adapun bencana alam terbanyak yang terjadi yakni banjir sebanyak 95 kejadian, tanah longsor 25 kejadia, puting beliung12 kejadian, gempa bumi 2 kejadian dan gelombang pasang 2 kejadian.***

Editor: M Haidar

Sumber: Humas Pemprov Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x