Pemilik Pesantren di Bandung Perkosa 13 Santriwati, Viral di Medsos

- 9 Desember 2021, 00:47 WIB
Pemilik Pesantren di Bandung Perkosa 13 Santriwati
Pemilik Pesantren di Bandung Perkosa 13 Santriwati /Twitter

KARAWANGPOST - Kasus kekerasan seksual kembali terjadi dan menimpa belasan santriwati yang dilakukan oleh guru pesantren di Kota Bandung, viral di media sosial.

Pemilik salah satu pesantren di Kota Bandung tersebut diketahui telah mencabuli belasan santrinya hingga hamil. Bahkan korbannya ada yang hamil hingga dua kali.

Aksi pencabulan tersebut dilakukan oleh pemilik sekaligus guru salah satu pesantren di Kota Bandung.

Baca Juga: Seorang Ibu Muda di Purwakarta Jadi Korban Penganiayaan Hingga Dilaporkan ke Polisi oleh Ayahnya

Korban yang diketahui ada 13 anak, 8 anak sampai hamil dan melahirkan bahkan ada 1 korban sampai melahirkan 2 kali, usia korban masih sangat belia antara 13 hingga 16 tahun.

Pelaku berinisial HW diketahui sebagai pemilik dan pengurus pondok Tahfiz Al-Ikhlas, Yayasan Manarul Huda Antapani dan Madani Boarding School Cibiru.

Pelaku melakukan aksi pencabulannya terhadap 13 santri yang sedang mencari ilmu di pesantren miliknya.

Baca Juga: 28 Tahun Menjadi Wanita, Aprillio Perkasa Manganang Merasa Tersiksa

Aksi pencabulan ini berlangsung sejak 5 tahun yang lalu, tepatnya sejak tahun 2016 hingga 2021.

Untuk melampiaskan nafsu bejadnya, pemilik pesantren itu mengancam belasan santriwatinya agar melakukan hubungan intim dengannya.

Baca Juga: Tips Bercinta agar Semakin Bergairah, Mencapai Kepuasan Bersama Pasangan

Setelah diselidiki, ternyata Pelaku berinisial HW ini memiliki berbagai macam modus untuk mencabuli belasan santrinya.

Pelaku HW mengaku tidak mendapatkan kepuasan dari sang istri lantaran istrinya enggan melayani nafsunya, selain itu, mertuanya tidak menginginkan banyak cucu dari pelaku.***

Editor: Ali Hasan

Sumber: Twitter Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x