“Masalah air memang menjadi tantangan kita hari ini. Untuk mengantisipasi musim kemarau tersebut, ada banyak sekali langkah-langkah kita, terutama memperbaiki irigasi pengairan, pompa air kita perbanyak, menyiapkan bibit yang lebih tahan lagi terhadap cuaca panas,” terangnya.
Oleh karena itu, Harvick mendorong agar Balai Besar Pengujian Standar Instrumen Padi ini terus melakukan inovasi dalam memproduksi bibit-bibit padi unggulan di Indonesia.
Baca Juga: Parah!! Dana Insentif Covid-19 Nakes RSUD Karawang Belum Dibayar Selama 14 Bulan
Sementara itu, kepala Balai Besar Pengujian Standar Instrumen Padi, Muhammad Thamrin menyampaikan saat ini pihaknya telah mengoleksi ratusan bibit padi unggulan yang sudah tersebar di seluruh Indonesia.
Bibit unggul itu sebagai langkah nyata untuk menghadapi el nino sehingga produksi tetap terjamin.
“Bibit-bibit padi ini kami mengoleksi sekitar 309 varietas yang kami sebar di seluruh Indonesia dengan berbagai jenis untuk lahan tadah hujan, kekeringan, rawa, dan lainnya,” ungkapnya.***