KARAWANGPOST - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus mendorong industri busana muslim di indonesia agar semakin memiliki berdaya saing hingga pasar mancanegara. Kemenperin akan menyelenggarakan pameran secera virtual Indonesia Industrial Moslem Exhibition (ii-Motion) pada 3 sampai 5 Juni 2021 mendatang.
“Pameran ii-Motion ini menunjukkan perkembangan tren industri halal di Indonesia, termasuk pada sektor industri busana muslim,” Kata Direktur Jenderal Industri Kecil Menengah, dan Aneka (IKMA) Gati Wibawaningsih di Jakarta, Selasa, 4 Mei 2021.
Pameran ii-Motion tersebut mengusung tema “Local is The New Global” dengan harapan dapat mendorong industri produk gaya hidup dapat berinovasi dengan kebutuhan pasar tanah air.
"Pameran ii-Motion ini didorong kerja sama dengan pemerintah, desainer dan berbagai pemangku kepentingan agar meningkatkan busana muslim Indonesia pada tahun 2021," kata Gati.
Baca Juga: Larangan Mudik, Terminal Klari Ditutup pada 6-17 Mei 2021
Gati menjelaskan, Indonesia berpeluang menjadi pemain utama industri busana muslim dunia karena memiliki keanekaragaman produk busana.
"Indonesia merupakan konsumen pakaian terbesar ketiga negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), setelah Turki dan Uni Emirat Arab yang mencapai 21 miliar dolar AS,” ujarnya.
Baca Juga: Zakat Fitrah, Ini yang Harus Diketahui
Di pagelaran pameran ii-Motion 2021 ini, beragam merek busana muslim lokal akan dipamerkan sekaligus menjual produk berkualitas premium.
“Program yang dicetus oleh Kementerian perindustrian ini bertujuan mempertemukan produsen industri dengan pasar yang berada di dalam dan luar negeri. Saya mengundang kepada desainer muslim untuk ikut serta dalam ii-Motion 2021," Kata Gati.***