Sementara itu, Group Head Pawning Mandiri Syariah Ivan Baruna menambahkan bahwa Mandiri Syariah tidak hanya mengakomodir kebutuhan investasi nasabah, Mandiri Syariah juga menyediakan fitur Gadai Emas secara digital bagi mereka yang telah memiliki simpanan berupa emas di rumah.
Karakteristik emas yang likuid dapat menjadi salah satu solusi masyarakat untuk kebutuhan dana mendesak. Layanan ini dapat dimanfaatkan bagi mereka yang tidak ingin menjual emas atau perhiasannya karena memiliki nilai historis atas emas yang dimiliki.
Baca Juga: Kabar Gembira! Kartu Prakerja Dilanjut Tahun Depan, Mau Daftar Perhatikan ini
Sedangkan, Keterbatasan akses nasabah untuk keluar rumah pun difasilitasi dengan layanan baru, berupa simulasi perhitungan online dan pilihan layanan pengajuan gadai menggunakan platform digital yaitu Mandiri Syariah Mobile,” ujar Ivan Baruna.
Adapun untuk Gadai Emas dari MSM terdapat 444 transaksi dengan nilai plafon sebesar Rp8,72 miliar.
“Insya Allah dengan adanya sosialisasi ini, kami optimis ke depannya di bank syariah hasil penggabungan nanti, produk layanan berbasis emas secara digital ini akan terus tumbuh positif dan menjadi solusi bagi kebutuhan investasi dan penyediaan uang tunai mendadak bagi masyarakat,” kata Wawan.***