Network
KARAWANGPOST - Jembatan Sei Alalak Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan dibangun menggunakan teknologi tinggi tahan gempa.
Pembangunan jembatan tersebut menghabiskan anggaran sebesar Rp278 miliar memiliki panjang 850 meter dan mampu bertahan hingga 100 tahun.
Jembatan Sei Alalak menghubungkan Kota Banjarmasin dengan Kabupaten Barito Kuala menuju Provinsi Kalimantan Tengah.
Baca Juga: Info dan Jadwal Lengkap Vaksinasi Kota Sukabumi 22-23 Oktober 2021
Kawasan ini terkenal kemacetannya terutama setelah Jalan Lingkar Utara yang kondisinya rusak parah pasca diterjang banjir.
Disampaikan Presiden RI Joko Widodo saat meresmikan Jembatan Sei Alalak, masyarakat sudah tidak sabar lagi menunggu peresmian jembatan ini, karena jembatan ini memiliki fungsi yang sangat penting sebagai jalur utama.
"Alhamdulillah, Jembatan Sei Alalak telah rampung dan hari ini kita resmikan sehingga segera bisa dimanfaatkan oleh masyarakat,” ucap Presiden, Kamis 21 Oktober 2021.
Baca Juga: Boy William Terang-terangan Akui Telinganya Tuli
Diharapkan kehadiran jembatan ini dapat memperkuat konektivitas antarwilayah di Kalsel, memperlancar arus transportasi antardaerah, mengefisienkan biaya logistik hingga mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah-daerah sekitarnya serta menciptakan sentra-sentra ekonomi baru.
Presiden berpesan agar setelah diresmikan jembatan ini dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk membangkitkan dan memajukan kegiatan-kegiatan produktif di masyarakat.
"Sehingga dampak dari pembangunan Jembatan Sei Alalak bisa betul-betul dirasakan oleh rakyat kita,” tegas Presiden Jokowi.***
