Network
KARAWANGPOST - Kepolisian dan TNI diminta untuk melakukan pengawasan maksimal penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) minyak goreng.
Menurut legislator Ahmad Sahroni penyaluran BLT itu sangat penting untuk diawasi agar penerima BLT bisa tepat sasaran.
Kapasitas dan kemampuan yang dimiliki oleh kepolisian maupun TNI dinilai sangat cukup. Selain itu, dengan jumlah personel yang tersebar merata di seluruh Indonesia, upaya pengawasan ini juga tentunya akan bisa lebih maksimal.
Baca Juga: Gempa Hari Ini: 5 April 2022, Gempa Bumi M 4.3 SR Guncang Wilayah Bayah, Provinsi Banten
"Adanya BLT minyak goreng diharapkan beban masyarakat bisa sedikit teringankan, dan saya meminta agar kepolisian benar-benar melakukan pengawasan maksimal dalam penyalurannya," ujar Sahroni, Senin 4 April 2022.
Aparat pemerintah lainya pun diharapkan ikut mengawasi, mengingat ini merupakan hajat hidup masyarakat. Jangan sampai ada penyalahgunaan dalam penyaluran BLT minyak goreng.
Baca Juga: Resep dan Cara Membuat Bubur Jagung Manis Cocok Dinikmati Sebagai Menu Buka Puasa
"Tentunya bukan hanya Polri saja yang akan ikut mengawasi, ada TNI, Kemenkeu, dan lain-lain. Pengawasan ini diharapkan bisa berjalan maksimal, sehingga betul-betul sampai bantuan ini kepada masyarakat yang memang membutuhkannya," tandas Sahroni.
Jadi saya harap jangan sampai terjadi penyelewengan atau pengambilan keuntungan oleh oknum tertentu. Karenanya, BLT minyak goreng harus diawasi dengan ketat.***
