Pemerintah Tengah Pertimbangkan Alternatif Negara Pemasok Minyak Mentah

- 20 April 2024, 16:27 WIB
Menteri ESDM Arifin Tasrif memastikan akan memberhentikan pegawainya yang menjadi tersangka dalam kasus dugaan korupsi tunjangan kinerja atau Tukin/Dok. Kementerian ESDM
Menteri ESDM Arifin Tasrif memastikan akan memberhentikan pegawainya yang menjadi tersangka dalam kasus dugaan korupsi tunjangan kinerja atau Tukin/Dok. Kementerian ESDM /

KARAWANGPOST - Pemerintah melalui Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif tengah mempertimbangkan negara sebagai alternatif pemasok minyak mentah.

Hal itu sebagai antisipasi ditengah eskalasi konflik yang terjadi di Timur Tengah. Negara yang akan menjadi pemasok direncanakan dari kawasan benua Afrik.

“Kami kalau lihat dari pemetaannya, kami bisa lihat kalau dari Afrika kan tidak lewat (Timur Tengah),” ujar Arifin, Jumat 19 April 2024.

Baca Juga: BI Pastikan Stabilitas Rupiah Terjaga dari Dampak Konflik di Timur Tengah

Baca Juga: Ketahanan Perekonomian Indonesia Masih Kuat di Tengah Gejolak Geopolitik Dunia

Salah satu negara yang menjadi alternatif dari Benua Afrika untuk menjadi pemasok minyak mentah untuk Indonesia adalah Mozambik.

Selain mencari alternatif suplai minyak mentah dari Benua Afrika, Arifin juga mengatakan bahwa Indonesia melirik kawasan Amerika Latin.

"Venezuela disetrap  (dihukum). Mungkin ada yang baru, Guyana,” kata Arifin.

Tidak hanya mencari alternatif untuk minyak mentah, Arifin mengatakan pemerintah juga sudah mencari alternatif suplai untuk LPG apabila gejolak Timur Tengah mengancam stok LPG nasional.

“Kami bisa lihat yang ada di Australia atau di belahan Benua Amerika yang tidak lewat lintasan (Selat Hormuz). Kalau tidak lewat lintasan itu bisa,” tutur Arifin.

Selain itu, pihaknya juga tidak memungkiri kemungkinan naiknya biaya pengiriman karena jarak yang lebih jauh apabila memilih negara-negara dari Benua Amerika untuk menjadi pilihan alternatif.

Halaman:

Editor: M Haidar

Sumber: ESDM


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x