Update Harga Komoditas Tambang Hari Ini 20 April 2024

- 20 April 2024, 11:27 WIB
Ilustrasi - Pipa Pasokan Gas
Ilustrasi - Pipa Pasokan Gas /Pixabay/jarmoluk/

KARAWANGPOST - Harga komoditas bahan tambang pada hari Sabtu, 20 April 2024 menunjukkan pergerakan yang beragam.

Fluktuasi harga komoditas bahan tambang merupakan hal yang biasa terjadi di pasar global dan dalam negeri yang dipengaruhi oleh berbagai hal.

Hari ini, beberapa komoditas bahan tambang mengalami sedikit kenaikan di pasar global sedangkan untuk pasar dalam negeri mengalami hal yang sama mengikuti tren di pasar global.

Baca Juga: Update Harga Logam Mulia Hari Ini 20 April 2024: Naik di 20 Pasar Global

Baca Juga: Pompanisasi Solusi Cepat untuk Hadapi El Nino

Berikut ini adalah update harga komoditas bahan tambang di pasar global:

Nikel:

  • Harga nikel mengalami kenaikan tajam di London Metal Exchange (LME), melonjak 5,5% menjadi USD 23.600 per ton.
  • Kenaikan harga nikel dipicu oleh kekhawatiran pasokan yang menyusut akibat sanksi terhadap Rusia, salah satu produsen nikel terbesar di dunia.

Timah:

  • Harga timah di LME turun 0,7% menjadi USD 30.750 per ton.
  • Penurunan harga timah dipicu oleh pelemahan permintaan dari industri elektronik.

Tembaga:

  • Harga tembaga di LME naik 0,3% menjadi USD 9.250 per ton.
  • Kenaikan harga tembaga didukung oleh prospek pertumbuhan ekonomi global yang moderat.

Alumunium:

  • Harga alumunium di LME naik 0,2% menjadi USD 2.950 per ton.
  • Kenaikan harga alumunium didukung oleh permintaan dari industri konstruksi.

Batu Bara:

  • Harga batu bara acuan global (Newcastle) turun 0,8% menjadi USD 195 per ton.
  • Penurunan harga batu bara dipicu oleh pasokan yang melimpah dan melemahnya permintaan dari China.

Minyak Bumi:

  • Harga minyak mentah Brent naik 0,3% menjadi USD 105 per barel.
  • Kenaikan harga minyak bumi dipicu oleh kekhawatiran pasokan yang menyusut akibat sanksi terhadap Rusia.

Gas Alam:

  • Harga gas alam Eropa (TTF) turun 1,2% menjadi EUR 115 per megawatt-jam.
  • Penurunan harga gas alam dipicu oleh pasokan yang melimpah dan melemahnya permintaan.

Berikut ini adalah update harga komoditas bahan tambang di pasar dalam negeri:

  • Nikel: Rp 180.000 per kg (naik Rp 10.000)
  • Timah: Rp 23.000 per kg (turun Rp 1.000)
  • Tembaga: Rp 65.000 per kg (naik Rp 2.000)
  • Alumunium: Rp 25.000 per kg (naik Rp 1.000)
  • Batu Bara: Rp 750.000 per ton (turun Rp 50.000)

Kesimpulan:

Harga bahan tambang mengalami fluktuasi yang dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti permintaan, pasokan, dan sentimen pasar global.

Penting untuk dicatat bahwa harga yang tertera bisa berubah sewaktu-waktu mengikuti perkembangan di pasar global. Bahan tambang ini penting untuk berfungsinya industri global.

Mereka digunakan untuk memproduksi berbagai macam produk, mulai dari mobil dan elektronik hingga makanan dan pakaian.

Permintaan bahan tambang diperkirakan akan terus meningkat di tahun-tahun mendatang. Hal ini disebabkan oleh pertumbuhan populasi global dan meningkatnya permintaan akan produk dan layanan yang menggunakan bahan tambang.

Halaman:

Editor: M Haidar

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x