Padahal saat itu disertakan pula dokumentasi berupa foto terkait kondisi asrama mahasiswa Karawang yang rusak parah.
Baca Juga: Kereta Api Lokal Kembali Beroperasi, Daop 2 Aktifkan Empat Jalur Perjalanan
Hal itu sangat disayangkan, karena sebagaimana diketahui kalau APBD Karawang tahun 2021 mencapai angka Rp4,4 triliun yang lebih besar dari kabupaten lain seperti Cirebon yang hanya Rp1,4 triliun.
Dalam postingan akun Instagram @infokrw terkait Rumah singgah Pemkab Karawang mendapat respon bemacam macam komentar dari warganet serta Dinas Bidang Pemeliharaan PUPR.
“Kami informasikan ke bidang bangunan. Inshaallah kami minggu depan akan survey ke lokasi. Doain saja agar teman teman dibidang bangunan segera memperbaikinya. Aamiin. Mohon maaf atas kekurangan kami,” tulis @bidangpemeliharaanpupr.
Baca Juga: Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, Ingatkan Giring Nidji Untuk Bijak
“@bidangpemeliharaanpupr klo bisa direnov dibikin tingkat, biar mahasiswa yang diperantauan lebih semangat kasih kontribusi untuk mengangkat nama Karawang," tulis @dewomaulida.
“@bidangpemeliharaanpupr pak or bu pemerintahan.. tolong dong pantau lapangan.. lihat infrastruktur apa yg memang harus d perbaiki. jangan di colek dulu baru diperbaiki. postingan @cellicanurrachadiana yg bagus-bagusnya doang di tampilin. Sudah 388 thn kalo anggaran segitu banyak tapi nihil perbaikan duitnya masuk mana hayooo,” tulis @deva_ng20.
“Tolong bapak/ibu, kami sudah koordinasi dengan pihak Pemda Karawang melalui @bpkadkrwkab, dan kami juga sudah bertemu dengan staf sekda @acepjamhuriii, tapi setelah itu tidak ada respon sama sekali, hanya mengecek tanpa ada tindakan sama sekali, janji yang hanya tinggal janji," tulis @kmikjakarta.