Bupati Karawang Didemo Mahasiswa terkait Kemiskinan Ekstrem

- 18 Oktober 2021, 22:54 WIB
Aksi GMKI Karawang Protes Kemiskinan Ekstrem Karawang
Aksi GMKI Karawang Protes Kemiskinan Ekstrem Karawang /WAG/FJK/

KARAWANGPOST - Puluhan mahasiswa GMKI Karawang melakukan aksi damai dengan melakukan long march dari Mesjid Al-Jihad menuju Kantor Bupati Karawang, Senin 18 Oktobet 2021.

Aksi ini dilakukan GMKI Karawang terkait kemiskinan ektrem yang disandang Karawang sebagai daerah kawasan industri dan juga lumbung padi.

"Si miskin tercekik dan si kaya tertawa, lumbung padi menuju lumbung miskin. Save lives and help poor people," kata Irwancis Siringo Ringo, Kabid Akspel GMKI Karawang sambil membentangkan spanduk yang dibawa peserta aksi.

Baca Juga: Harimau Sumatera Mati Terjerat Ranjau di Riau, Tim Resort Ungkap Penyebabnya

Dalam orasinya, Irwancis Siringo Ringo  menagih janji Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana terkait sinkronisasi data kemiskinan yang dikeluarkan oleh pemerintah pusat.

"Sampai saat ini, masyarakat belum menerima data sinkronisasi kemiskinan. Padahal Bupati Cellica Nurrachadiana telah mengumpulkan 25 kepala desa yang wilayahnya masuk dalam daftar warga miskin ekstrem di pesisir utara Karawang," bebernya.

Menyikapi hal tersebut, GMKI Karawang menyatakan empat tuntutan kepada Bupati Karawang. Pertama, menuntut janji bupati terkait transparansi data untuk mengklarifikasi data kemiskinan yang di keluarkan oleh Pemerintah Pusat.

Baca Juga: Usai Ditolak KTT ASEAN, Junta Myanmar akan Bebaskan 5.000 Tahanan Anti Kudeta

Kedua, meminta Bupati Cellica Nurrachadiana meningkatkan kualitas serta melakukan pemerataan pendidikan di Kabupaten Karawang.

Kemudian ketiga, mendesak Bupati Cellica Nurrachadiana untuk memperketat pengawasan terhadap pengelolaan dana CSR serta dana bantuan sosial (Bansos) dengan pihak-pihak terkait agar terwujudnya pemerataan pembangunan di Kabupaten Karawang.

"Keempat, menuntut Bupati Cellica Nurrachadiana segera serius dalam menangani kemiskinan ekstrim di Karawang," demikian tuntutan dalam aksi GMKI Karawang tersebut.

Baca Juga: Terobosan Teknologi Metaverse Facebook Buka Lowongan 10 Ribu Pekerja

Sementara Ketua GMKI Karawang, Ares Lumban Gaol meminta kepada Menteri Dalam Negeri memberikan teguran kepada Bupati Karawang karena belum adanya keseriusan dalam menuntaskan kemiskinan di Kabupaten Karawang.

"Karawang kota industri, tapi masyarakat banyak miskin," tukas Ares Lumban Gaol.

Dalam kalimat penutupnya, Ares Lumban Gaol menyampaikan akan melakukan demonstrasi yang lebih besar bersama masyarakat.

"Jika Bupati Karawang belum melakukan transparasi data kemiskinan serta tidak melakukan terobosan dalam mengurangi tingkat kemiskinan, maka kami akan melakukan aksi yang lebih besar," tegas Ares Lumban Gaol menutup orasinya.***

Editor: M Haidar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x