KARAWANGPOST - Ada saja cerita yang tak terduga dari petugas atau pasukan pemadam kebakaran (Damkar) atau Branwir di Kabupaten Karawang.
Pasukan Damkar yang bertugas memadamkan kebakaran, melakukan penyelamatan dan menanggulangi bencana atau kejadian lainnya ternyata seringkali menjadi korban orang iseng. Mereka menjadi bahan lelucon dan korban prank.
Komandan Peleton 3 Mako Damkar dan Penyelamatan Karawang, Rudi Suwardi mengaku nomor emergency dari pihaknya sering dikerjai dengan adanya laporan palsu dari masyarakat yang mengatakan terjadi kebakaran di wilayahnya.
Baca Juga: Ancaman Bencana Tinggi, Indonesia Belum Punya Satelit untuk Peningkatan Deteksi Dini Bencana
Damkar Karawang juga pernah tertipu hingga mendatangi langsung ke lokasi, hanya saja ketika tiba di lokasi tidak ada peristiwa kebakaran.
"Dulu juga sempat pernah tertipu, ada laporan kebakaran, kita biasanya terima telpon lalu kita catat nomor telpon si pelapor itu. Kita sudah sempat ke lokasi dan meminta lokasi tepatnya di mana, tapi ketika dihubungi berkali-kali si nomor pelapor tersebut sudah tidak aktif," ungkapnya.
"Jadi kita sering kena prank, laporannya seperti biasa lewat telpon."
Baca Juga: Film Seperti Dendam Rindu Harus Dibayar Tuntas, Tayang 1 April 2022
Atas hal tersebut, untuk mencegah kembali terjadinya prank laporan kebakaran, kini Damkar Karawang terpaksa harus konfirmasi terlebih dahulu ke Satpol PP yang ada di daerah tersebut