Network
KARAWANGPOST - Perayaan Cap Go Meh 2575 di Kabupaten Karawang dihadiri Istri Presiden ke-empat Abdurrahman Wahid, Sinta Nuriyah.
Ibu negara keempat Sinta Nuriyah turut menyaksikan perayaan budaya Tionghoa yang digelar di Jalan Raya Tuparev dan Kertabumi, Minggu 25 Februari 2024.
Perayaan Cap Go Meh tersebut dimeriahkan dengan pertunjukan enam grup pengarak joli, 27 liong atau naga, 33 grup barongsai, serta diramaikan dengan pertunjukan kelompok marching band.
Baca Juga: Bupati Karawang Sebut Perayaan Cap Go Meh Tahun Ini adalah Penantian Panjang karena Pandemi
Ribuan warga Karawang, tumpah ruah ke jalan untuk menyaksikan helatan kirab budaya Tionghoa pada perayaan puncak Cap Go Meh 2575 tahun 2024.
Kapolres Karawang AKBP Wirdhanto Hadicaksono menyampaikan, pihaknya menerjunkan sebanyak ratusan personil kepolisian guna melakukan pengamanan selama kegiatan berlangsung.
"Personel, kita siagakan apalagi ini kegiatan sangat meriah ribuan warga juga turun langsung ke jalan untuk menyaksikan pawai budaya ini.
Selain itu, Kapolres juga memberikan pengamanan ketat kepada Ibu Negara ke-empat Sinta Nuriyah yang hadir pada perayaan Cap Go Meh tahun ini di Karawang.
Sementara itu, Bupati Karawang Aep Syaepuloh menyambut dan mengucapkan terima kasih kepada Ibu Negara ke-empat Sinta Nuriyah yang berkenaan hadir di Kabupaten Karawang.
"Kami atas nama pemerintah daerah menghaturkan banyak-banyak terimakasih atas kedatangan ibu," ucap Aep kepada Ibu Negara yang ke-empat.
Baca Juga: KPU Karawang Gelar Rakor Pengamanan Rekapitulasi Penghitungan Suara Tingkat Kabupaten
"Dimana, Alhamdulillah tentunya hari ini merupakan hari dari rangkaian kegiatan yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat Kabupaten Karawang yakni perayaan Cap Go Meh tahun 2024," Aep menjelaskan singkat.
Aep mengungkapkan, bahwa perayaan Cap Go Meh kali ini adalah penantian panjang selama dua tahun pasca pandemi Covid-19.
"Cap Go Meh tahun ini, penantian selama dua tahun, karena dua tahun ke belakang dunia tengah dilanda pandemi Covid-19, yang mana tidak boleh ada kegiatan apa pun yang dapat menimbulkan kerumunan massa," jelas Aep.
Selain itu, Aep juga menyatakan bahwa pihaknya sebagai Pemerintah Daerah berkomitmen menggelar secara rutin tiap tahun perayaan Cap Go Meh di Karawang.***
