Karena Pademi ASEAN Skills Competition Batal di Selenggarakan

- 10 Desember 2020, 19:54 WIB
Pemberian Penghargaan pada ASEAN Skills Competition
Pemberian Penghargaan pada ASEAN Skills Competition /Biro Humas Kemenaker/

KARAWANGPOST - ASC atau World Skills ASEAN (WSA) merupakan kegiatan rutin di lingkup ASEAN yang diselenggarakan dua tahun sekali.

Bertujuan untuk meningkatkan kerja sama pelatihan, mempromosikan pendidikan dan pelatihan vokasi, serta meningkatkan kualitas tenaga kerja muda di kawasan ASEAN.

ASEAN Skills Competition (ASC) XIII yang semula akan dilangsungkan di Singapura pada tahun 2020. Sempat ditunda pada tahun 2021, ASC XIII akhirnya diundur hingga 16 s.d. 30 Juli 2023 mendatang.

Baca Juga: Garap Tujuh Ribu Meter Lahan ketahanan Pangan Koramil 0410/Pangkalan Karawang Rangkul Masyarakat

Sebanyak 70 Calon Kompetitor terpaksa harus batal berkompetisi pada kegiatan tersebut yang semula dijadwalkan pada tanggal 21 s.d. 31 Juli 2020 dengan Singapura sebagai tuan rumah.

Karena adanya pandemi Covid-19, penyelenggaraan ASC XIII terpaksa mengalami 2 (dua) kali perubahan. Pertama, diundur menjadi tanggal 2 s.d. 12 April 2021 dan kali ini diundur kembali menjadi 16 s.d 30 Juli 2023 mendatang.

Pembatalan ini diputuskan melalui kesepakatan Extraordinary Organizing Committee Meeting (OCM) oleh 10 negara anggota.

Baca Juga: Libur Natal dan Tahun Baru, DAMRI Siapkan Penyesuaian Tarif

Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, mengatakan bahwa ketidakpastian situasi pandemi Covid-19 menyebabkan gelaran ASC XIII yang akan dilaksanakan pada tahun 2021 diputuskan untuk dibatalkan.

"Apa yang telah dipersiapkan selama hampir dua tahun, dengan mengorbankan waktu, peluang, dan biaya, dengan harapan untuk meraih prestasi terbaik mengharumkan nama bangsa dan negara, akhirnya tidak dapat direalisasikan", ujar Menaker Ida disampaikan secara virtual pada acara Silaturrahim 70 Calon Kompetitor ASC XIII di Ruang Serbaguna Kemnaker Jakarta, 10 Desember 2020.

Baca Juga: Gegara Salah Menyuntikan Obat, Bayi Kembar Ini Terpaksa Harus di Tato

Selain penundaan pelaksanaan kompetisi di tahun 2023, Menaker Ida juga menyampaikan bahwa proses pemusatan calon kompetitor ASC XIII juga diselesaikan.

“Dengan berat hati seluruh proses pemusatan pelatihan pada 22 kejuruan yang selama ini berlangsung di 15 lokasi, juga harus segera kami selesaikan,” jelasnya.

Menaker Ida pun memberikan apresiasi kepada Calon Kompetitor ASC XIII dengan memberikan penghargaan berupa sertifikat juara, plakat, hadiah, serta sertifikat kompetensi yang dikeluarkan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).

Baca Juga: Polisi Cekal Rizieq Shihab dan Dilarang ke Luar Negeri

 "Kami juga memberikan apresiasi dan penghargaan kepada para pimpinan lembaga tempat pemusatan pelatihan dan para Expert yang sejak bulan Oktober 2019 lalu telah melakukan pembinaan teknis kepada Calon Kompetitor ASC XIII, " kata Menaker.***

 

Editor: M Haidar

Sumber: Biro Humas Kemenaker


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x