Sri Mulyani Soal Korupsi di Probolinggo: Jumlah APBN ditransferkan sebesar Rp15,2 Triliun sejak 2012

- 5 September 2021, 11:13 WIB
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani /Kemenkeu

KARAWANGPOST - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati membeberkan uang negara yang di salurkan ke Kabupaten Probolinggo.
 
Hal itu menyusul setelah Bupati Probolinggo beserta suaminya yang juga mantan Bupati Probolinggi ditetapkan sebagai tersangka garong uang rakyat oleh KPK.
 
Sri Mulyani membeberkan hal tersebut melalui akun Instagram pribadinya @smindrawati.
 
 
Sri Mulyani menuliskan bahwa jumlah APBN yang ditransfer ke Kabupaten Probolinggo selama kurun waktu 2012 hingga 2021 mencapai Rp15,2 triliun.
 
Setiap tahun jumlah APBN yang ditransferkan terus meningkat, dari Rp959 miliar pada tahun 2012 hingga Rp1,857 triliun pada tahun 2021.
 
Jumlah Dana Desa yang digelontorkan ke 325 desa yang ada di Kabupaten Probolinggo mencapai Rp2,15 triliun.
 
 
Dengan masing-masing desa rata-rata mendapat Rp291 juta ditahun 2015 dan baik 3,5 kali lipat menjadi Rp1,32 miliar di tahun 2021.
 
Namun dari meningkatnya anggaran yang diberikan setiap tahunnya tidak diiringi dengan turunnya jumlah kasus stunting dan pengangguran di Kabupaten Probolinggo.
 
Jumlah kasus stunting atau anak dengan gizi buruk serta pengangguran mengalami oeningkatan dari tahun 2015 hingga 2021.
 
 
Untuk jumlah anak kurang gizi di Kabupaten Probolinggo naik dari 21,99 persen pada tahun 2015 menjadi 34,04 persen di tahun 2021.
 
Hal itu sebanding dengan 3,5 dari 10 anak di Kabupaten Probolinggo menderita kurang gizi atau stunting.
 
 
Untuk angka pengangguran terbuka naik dari 2,89 persen pada tahun 2015 menjadi 4,86 persen di tahun 2021.
 
Dan hampir satu dari lima penduduk Kabupaten Probilinggo berada dalam kategori miskin.
 
Sri Mulyani menegaskan bahwa korupsi merupakan musuh yang utama dan merupakan musuh bersama.***

Editor: M Haidar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x