PRMN dan KNPI Jawa Barat Siap Cetak Ribuan Content Creator di Jabar

- 18 Februari 2022, 15:09 WIB
PT Kolaborasi Mediapreneur Nusantara (Pikiran Rakyat Media Network atau PRMN) menjalin hubungan kerja sama dengan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Jawa Barat
PT Kolaborasi Mediapreneur Nusantara (Pikiran Rakyat Media Network atau PRMN) menjalin hubungan kerja sama dengan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Jawa Barat /pikiran-rakyat



KARAWANGPOST - Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Jawa Barat menjalin kerja sama dengan Pikiran Rakyat Media Network (PRMN), Kamis 17 Februari 2022.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com DPD KNPI Jawa Barat bersama PT Kolaborasi Mediapreneur Nusantara atau Pikiran Rakyat Media Network (PRMN) sepakat untuk saling meningkatkan keahlian para pemuda/i di Jabar agar memiliki kompetensi dan daya saing di dunia digital.

Pada acara penandatanganan kerja sama tesebut CEO PRMN Agus Sulistriyono menjelaskan, kerja sama di bidang literasi digital nantinya akan menghasilkan ribuan pemuda/i Jabar yang mampu memproduksi konten digital berbasis teks.

Baca Juga: Hasil Liga Europa: Barcelana Hanya Mampu Bermain Imbang 1-1 Lawan Napoli

"Dalam tahap awal ini, ditargetkan akan ada sebanyak 4.400 content creator andal berbasis teks di Jabar. Para content creator akan berpeluang besar mendapatkan penghasilan melalui tulisan yang mereka produksi," ungkap Agus.

Untuk mampu menghasilkan para content creator andal tersebut, PRMN akan memberikan beragam pelatihan terlebih dahulu.

Mereka akan mendapatkan beragam pembelajaran agar mampu menghasilkan konten digital berupa teks yang berkualitas. Maka dari itu, Agus Sulistriyono memastikan untuk menjadi content creator itu dapat berasal dari latar belakang apapun.

Baca Juga: Sinopsis Drama Korea Grid: Comeback Seo Kang Joon dalam Misteri Pengejaran Hantu

"Berlatar pendidikan apapun. Di dalam program ini kita pelatihannya enam hari, ini bukan pelatihan yang singkat. Selama enam hari itu berarti ada 12 materi yang berbeda. Mulai dari pengenalan ekosistem media digital, menulis dengan kode etik jurnalistik yang benar, kemudian cara membuat judul yang baik, SEO dan lain sebagainya," jelas CEO PRMN.

"Nah kemudian dari pelatihan enam hari tadi itu, tidak dilepas begitu saja. Masih dimentor sampai tiga bulan. Jadi tulisan teman-teman ada yang edit, tidak langsung tayang begitu. Jadi dimentor terus, setelah tiga bulan baru ada penilaian," kata Agus Sulistriyono lagi.

Lebih lanjut, ujar Agus Sulistriyono, para peserta yang berhasil lulus pelatihan juga akan menerima sertifikat.

"Seseorang yang memiliki sertifikat dari PRMN dijamin mampu menulis rilis secara cepat. Lalu, literasi digitalnya juga akan meningkat, mereka juga akan mengerti terkait kode etik penulisan, tidak ada sara, bahkan diksi yang salah,"   ungkap Agus Sulistriyono.***

Artikel ini telah tayang sebelumnya di pikiran-rakyat.com dengan judul PRMN Jalin Kolaborasi Pelatihan Literasi Digital dengan KNPI Jabar, Siap Cetak Ribuan Content Creator

Editor: M Haidar

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x