KARAWANGPOST - Banjir di Kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat. Hujan yang mengguyur selama beberapa hari terakhir mengakibatkan meluapnya Sungai Ciherang dan Sungai Kampung.
Banjir meluas hingga mengakibatkan 13 kecamatan terdampak banjir, antara lain Kecamatan Babelan, Tambun Utara, Muara gembong, Cibitung, Cabangbungin, Cikarang Utara, Pebayuran, Sukawangi, Sukatani, Setu, Cikarang Timur, Cikarang Barat dan Tambun Selatan.
Warga terdampak hingga mencapai 5.672 KK, sedangkan hingga Sabtu 6 Februari 2021 lalu, tinggi muka air antara 10 hingga 150 cm. Data BPBD setempat per Minggu 7 Februari 2021, banjir mengakibatkan 15 rumah rusak ringan dan 8 lainnya rusak berat.
Baca Juga: Pedagang Pasar Sasaran Prioritas Vaksinasi Covid-19 Jabar
Sedangkan di Kota Bekasi, banjir juga melanda 6 kecamatan yaitu Kecamatan Rawalumbu, Medan Satria, Bekasi Timur, Bekasi Barat, Jakasampurna dan Bekasi Utara. Hujan lebat yang terjadi pada Minggu 7 Februari 2021 pukul 00.30 WIB, menyebabkan tinggi muka air antara 20 hingga 60 cm.
Data BNPB per 7 Februari 2021, pukul 19.30 WIB, bencana sepanjang Februari ini sebanyak 66 kejadian, dengan rincian banjir 40 kali, angin puting beliung 12, tanah longsor 10, kebakaran hutan dan lahan 2, gelombang pasang dan abrasi 1, gempa bumi 1. Korban meninggal sebanyak 7 jiwa, sebanyak 6 jiwa diakibatkan oleh banjir.
Masyarakat diimbau untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan di bulan ini mengingat prakiraan puncak musim hujan.
Baca Juga: Kementan Lakukan Pengendalian WBC di Karawang
Berbagai upaya dapat dilakukan untuk pencegahan, seperti persediaan air minum, makanan ringan, obat-obatan, maupun mematikan arus listrik di dalam rumah apabila banjir akan melanda.***