"Vaksinasi penyandang disabilitas di Jabar sudah dimulai dan kita sudah punya pengalaman waktu di Wyata Guna. Jadi kita sudah melakukan simulasi dari awal plus minusnya, prosesnya seperti apa, dan itu akan kita replikasi," tutur Kang Emil.
Vaksin yang telah didapatkan dari hasil hibahan pun langsung didistribusikan ke 27 kabupaten/kota dengan alokasi sesuai jumlah penyandang disabilitas.***