KARAWANGPOST - Tersangka kasus pembunuhan berantai di Bekasi-Cianjur terungkap telah mempersiapkan lubang untuk mengubur korbannya.
Pelaku menyiapkan dua lubang jenazah di lokasi kontrakan Bekasi sebelum mengeksekusi.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, berdasarkan keterangan saksi, tersangka Solihin alias Duloh memaksa untuk mengontrak rumah yang listriknya putus.
Baca Juga: 83 Kali Gempa Bumi Susulan Berkekuatan Tinggi di Laut Maluku
Baca Juga: Orang Tua di Scotlandia Marah Karena Adanya Survei Gender untuk Anak-anak
Keluarga calon korban kemudian dibawa ke kontrakan tersebut dua hari setelah proses pembayaran dilakukan.
Dalam rentang dua hari tersebut, Duloh memerintahkan tersangka Dede untuk menggali lubang untuk mengubur korbannya.
"Penggalian lubang jenazah yang ada di belakang rumah itu kan sebelum membawa korban ke sana sudah dipersiapkan pada dua hari sebelum ngontrak," ujarnya.
Baca Juga: Bareskrim Polri Segera Kirimkan Berkas Perkara Para Tersangka Kasus Investasi Bodong Net89