KARAWANGPOST - Progres konstruksi Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) Jawa-1 di Cilamaya Kabupaten Karawang semakin mendekati tahapan commisioning.
Hal itu ditandai dengan Kapal Unit Penyimpanan dan Regasifikasi Terapung atau Floating Storage Regasification Unit (FSRU) Jawa Satu menerima transfer perdana gas alam cair atau Liquefied Natural Gas (LNG) dari Kapal LNG Carrier Tangguh Towuti.
Baca Juga: Karawang Siapkan Vaksin Covid-19 Massal untuk Lansia
Direktur Utama PT Jawa Satu Regas (JSR) Indra Trigha mengatakan, proses transfer LNG dari kapal LNG Carrier ke kapal FSRU saat ini sedang berlangsung, diperkirakan hingga Rabu dini hari 21April 2021.
Sebelumnya kapal pengangkut LNG Tangguh Towuti ini merapat di Terminal Khusus PT Jawa Satu Power di Kabupaten Subang, pada Senin 19 April. Kapal ini memiliki kapasitas mengangkut LNG sebanyak 145.000 m³.
Baca Juga: Nicholas Saputra Antre Saat Divaksin Jadi Trending, Fiersa Besari: Waktu Saya Vaksin juga Antre Kok
Indra menambahkan, dilihat dari schedule-nya, proses commisioning PLTGU Jawa-1 akan dilakukan pada Mei nanti.
"Untuk commisioning, kami memerlukan empat kargo LNG. Jadi masih tersisa tiga kargo yang akan dikirim," kata Indra dalam siaran persnya.
Baca Juga: Game Offline Android Terbaik, Bisa Untuk Temani Bulan Puasa
Kapal FSRU ini memiliki arti penting dalam operasional PLTGU Jawa-1, sebagai fasilitas pendukung utama yang langsung terintegrasi dengan PLTGU Jawa-1.
Kapal ini menyediakan fasilitas penyimpanan dan regasifikasi terapung yang menjadi bahan bakar turbin pembangkit listrik. Selanjutnya, gas dikirim melalui pipa sepanjang 21 kilometer ke fasilitas pembangkit untuk menghasilkan listrik.
PLTGU Jawa-1 itu sendiri adalah pembangkit listrik bertenaga gas dengan turbin ganda (CCGT, Combined Cycle Gas Turbin) berkapasitas 1.760 MW. Proyek ini berlokasi di wilayah Cilamaya, Kabupaten Karawang.***