Network
KARAWANGPOST - Pada Caturwulan pertama 2021 ekspor komoditas kelautan dan perikanan menunjukkan kinerja positif alami peningkatan.
Merujuk data Badan Pusat Statistik (BPS), dibanding tahun lalu, peningkatan nilai ekspor produk kelautan dan perikanan mencapai 4,15% selama Januari-April 2021 (480 kode HS 8 digit).
Kinerja positif tersebut turut berdampak pada neraca perdagangan sektor kelautan dan perikanan. Surplus neraca perdagangan kali ini mencapai USD1,59 miliar atau naik 3,26% dibanding periode yang sama tahun lalu.
Baca Juga: Partisipasi Rendah, Ada Gebyar Vaksinasi Covid-19 Lansia di Purwakarta
"Total nilai ekspor selama caturwulan I tahun ini sebesar USD1,75 miliar," kata Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP), Artati Widiarti, Kamis 3 Juni 2021.
Pada April 2021, nilai ekspor produk kelautan dan perikanan menyentuh angka USD488,61 juta atau lebih tinggi 11,6 % dibanding April 2020.
"Sektor kelautan dan perikanan adalah harapan menjadi pengungkit perekonomian di masa pandemi Covid-19," jelas Artati.
Baca Juga: Disdik Jabar Izinkan Pembelajaran Tatap Muka, Ini Syaratnya
Peningkatan nilai ekspor dan surplus neraca perdagangan sektor kelautan dan perikanan ini menjadi momentum untuk pencapaian target ekspor produk kelautan dan perikanan tahun 2021 sebesar USD6,05 miliar.
Dirjen PDSPKP sangat optimistis target tersebut bisa tercapai mengingat permintaan seafood di pasar global yang kian meningkat.
"Pandemi Covid-19 selain menjadi tantangan juga memberikan kita peluang mengingat kenaikan permintaan seafood di pasar global di situasi seperti ini," tegas Artari.***
