Mark Zuckerberg Mengumumkan Fitur Baru untuk Metaverse

- 6 Maret 2024, 01:37 WIB
CEO Meta Mark Zuckerberg
CEO Meta Mark Zuckerberg /Karawangpost/Foto/IG-@diariomendozasur

Meta juga mengumumkan Meta Workspace, platform kolaborasi virtual yang memungkinkan pengguna untuk bekerja sama dalam proyek-proyek real-time. Meta Workspace akan memiliki fitur seperti papan tulis virtual, ruang rapat virtual, dan integrasi dengan aplikasi Microsoft Office.

Zuckerberg mengatakan bahwa fitur-fitur baru ini adalah langkah penting dalam membangun metaverse yang terbuka dan interoperable. Dia juga mengatakan bahwa Meta berkomitmen untuk membuat metaverse yang aman dan inklusif untuk semua orang.

Baca Juga: Redmi Note 13 Pro 5G: Smartphone Canggih dengan Kamera 200MP

Berikut adalah beberapa poin penting dari pengumuman Zuckerberg:

  • Project Cambria, headset VR generasi berikutnya, akan diluncurkan pada akhir tahun ini.
  • Meta Avatars memungkinkan pengguna untuk membuat avatar 3D yang realistis dari diri mereka sendiri.
  • Meta Home adalah ruang virtual yang dapat dipersonalisasi oleh pengguna untuk hang out dengan teman dan keluarga.
  • Meta Workspace adalah platform kolaborasi virtual yang memungkinkan pengguna untuk bekerja sama dalam proyek-proyek real-time.
  • Meta berkomitmen untuk membangun metaverse yang terbuka, interoperable, aman, dan inklusif.

Reaksi terhadap pengumuman Zuckerberg beragam

Beberapa orang menyambut baik fitur-fitur baru, sementara yang lain skeptis tentang masa depan metaverse. Beberapa kritikus mengatakan bahwa metaverse adalah distopia yang akan mengisolasi orang dan membuat mereka kecanduan.

Terlepas dari kritik, Meta tampaknya berkomitmen untuk membangun metaverse. Perusahaan ini telah menginvestasikan miliaran dolar dalam teknologi VR dan AR, dan Zuckerberg yakin bahwa metaverse akan menjadi platform masa depan untuk komunikasi, kolaborasi, dan hiburan.

Dampak Pengumuman Zuckerberg

Pengumuman Zuckerberg kemungkinan akan memiliki dampak yang signifikan pada industri teknologi dan masyarakat secara keseluruhan. Berikut adalah beberapa kemungkinan dampak:

Meningkatnya minat pada metaverse: Pengumuman Zuckerberg kemungkinan akan meningkatkan minat pada metaverse dan mendorong lebih banyak perusahaan untuk berinvestasi dalam teknologi VR dan AR.

Persaingan yang lebih ketat: Meta akan menghadapi persaingan yang ketat dari perusahaan lain seperti Microsoft, Apple, dan Google, yang juga mengembangkan platform metaverse mereka sendiri.

Kekhawatiran tentang privasi dan keamanan: Penggunaan metaverse yang meluas dapat menimbulkan kekhawatiran tentang privasi dan keamanan data.

Perubahan sosial: Metaverse dapat memiliki dampak yang signifikan pada cara orang berinteraksi dan berkomunikasi satu sama lain.

Halaman:

Editor: M Haidar

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah