Lima Strategi Arah Ekonomi Baru Jawa Barat Pascapandemi Covid-19

- 19 Oktober 2021, 15:14 WIB
Ilustrasi - Aktivitas ekonomi dipasar
Ilustrasi - Aktivitas ekonomi dipasar /Pexels/Alesia Kozik/


KARAWANGPOST - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memaparkan lima arah ekonomi baru Jawa Barat pasca pandemi Covid-19, Senin 18 Oktober 2021.

Inilah lima strategi pemulihan ekonomi Jawa Barat pascapandemi Covid-19 antara lain:

Pertama, menjadikan investasi sebagai unggulan di Jabar. Ridwan Kamil bertekad Jabar juara investasi Asia Tenggara. "Kami ingin belajar. Juara- juara investasi di Asean itu apa kelebihannya. Kami ingin "go Asean," ungkapnya.

Baca Juga: Stres dapat Menurunkan Kekebalan Tubuh

Kedua, di bidang kesehatan. Menurut Ridwan Kamil, Jabar masih kurang rasio pelayanan kesehatan. Secara teori Jabar butuh tambahan 25 rumah sakit skala besar, serta 5.000 klinik/puskesmas berbasis desa sebagai garda terdepan sebelum masyarakat masuk ke rumah sakit. Kesehatan penting karena jika warganya semua sakit maka ekonomi tidak akan jalan.

"Ketiga, kedaulatan pangan, Jabar butuh gagasan agar neraca pangan bisa mandiri. Kalau untuk padi kita sudah swasembada, tapi urusan telur, ayam, daging sapi, bawang kita belum dimaksimalkan untuk memenuhi ketahanan pangan," katanya.

Keempat, revolusi digital di era industri 4.0., Jabar terus berproses hingga saat ini teknologi digital telah mewarnai sebagian besar kehidupan masyarakat.

Baca Juga: Ria Ricis Beberkan Banyak Cobaan Jelang Pernikahan

"Kelima, ekonomi berkelanjutan (green economy) terus diupayakan. Mobil listrik sudah, saya diangkat sebagai ketua organisasi daerah- daerah penghasil migas," kata Ridwan Kamil.

Menurut Ridwan Kamil,  Jawa Barat, telah menjadi role model sebagai satu- satunya dari 34 provinsi di Indonesia yang berhasil memaksa kontraktor minyak menyumbang partisipatif interest (PI) sebesar 10 persen.

"Terakhir, yakni regional tourism, di Jabar ada dua kawasan ekonomi khusus (KEK) yakni Metropolitan Rebana dan KEK Lido yang salah satunya akan mengembangkan pariwisata," imbuhnya.***

Editor: M Haidar

Sumber: Pemprov Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x