Realisasi Anggaran Ketahanan Pangan Tahun 2023 Naik Signifikan Sebesar Rp112,7 Triliun

- 2 Januari 2024, 22:43 WIB
Menkeu Sri Mulyani. Bansos PKH Tahap 1 2024 Rp750 ribu hingga Rp1 juta kapan cair tanggal berapa.*
Menkeu Sri Mulyani. Bansos PKH Tahap 1 2024 Rp750 ribu hingga Rp1 juta kapan cair tanggal berapa.* /Tiktok Dari Kontak Anda/

KARAWANGPOST - Realisasi anggaran ketahanan pangan sepanjang tahun 2023 naik signifikan sebesar 29,6 persen menjadi Rp112,7 triliun.

Hal tersebut diungkapkan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati saat melakukan konferensi pers Kinerja dan Realisasi APBN 2023, di Jakarta, Selasa 2 Januari 2023.

“Kalau kita lihat lima tahun terakhir, 2023 ini naik sangat signifikan 29,6 persen, kita tambahkan karena antisipasi El Nino dan berbagai program yang dilakukan oleh kementerian/lembaga (K/L) untuk memperbaiki ketahanan pangan kita,” kata Sri Mulyani.

Baca Juga: Sebanyak 800 Ribu Lebih Konten Judi Online Berhasil di Blokir Kominfo Sejak Juli-Desember 2023

Berdasarkan data Kementerian Keuangan, realisasi anggaran pangan pada 2019 tercatat sebesar Rp80,7 triliun, 2020 sebesar Rp74,5 triliun, 2021 sebesar Rp86 triliun, dan 2022 sebesar Rp88,8 triliun.

Anggaran pada 2023 ditingkatkan dalam rangka meningkatkan ketersediaan/produktivitas, akses, dan kualitas pangan, baik pertanian maupun perikanan. Selain itu, juga untuk meningkatkan taraf ekonomi serta melindungi petani dan nelayan.

Menkeu menjelaskan pertumbuhan anggaran ketahanan pangan tahun 2023 utamanya dipengaruhi oleh dukungan penyediaan pupuk dan bantuan pangan kepada masyarakat. Realisasi anggaran ketahanan pangan disalurkan melalui K/L, non-K/L, serta transfer ke daerah.

Baca Juga: Tidak Ada WNI Menjadi Korban Gempa Bumi di Jepang

Realisasi melalui K/L diberikan untuk budi daya tanaman pangan, hortikultura, dan perkebunan sebesar Rp1,8 triliun, bantuan alat/mesin pertanian Rp684 miliar, pembangunan bendungan baru dan lanjutan Rp12,5 triliun, bantuan benih Rp36 miliar, bantuan ternak Rp242,9 miliar, serta bantuan pangan pengendalian kerawanan dan kewaspadaan pangan dan gizi Rp42 miliar.

Halaman:

Editor: M Haidar

Sumber: Kemenkeu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x