Hamburg Lirik Prioritas Kerja Sama Indonesia di Bidang Pelabuhan dan Industri Maritim

- 18 Februari 2021, 23:31 WIB
Ilustrasi: Pelabuhan
Ilustrasi: Pelabuhan /Karawangpost/pixabay


KARAWANGPOST
- Pemerintah Kota Hamburg tertarik akan potensi kerjasama dengan Indonesia di bidang pelabuhan, industri maritim, energi baru terbarukan dan start up. Hal ini terungkap dalam pertemuan virtual Konjen RI Hamburg, Ardian Wicaksono dengan Kepala Divisi Perdagangan Luar Negeri, Kementerian Ekonomi dan Inovasi Negara Bagian Hamburg, Kolja Harders pada Selasa, 16 Februari 2021 lalu.

Dalam pertemuan tersebut, Konjen Ardian menyampaikan update mengenai Indonesia dalam penanganan COVID-19, hubungan perdagangan Indonesia-Hamburg, potensi investasi di Indonesia, special economic zonesstart up serta kerja sama pelabuhan.

Konjen Ardian dan Kolja Harders juga menyatakan bahwa perlu langkah kerja sama yang fokus dan konkrit antara Indonesia dan Hamburg untuk meningkatkan hubungan yang telah terjalin baik selama ini.

Baca Juga: KKP Ajak Jepang Kerja Sama di Bidang Teknologi Perikanan 

Harders menyampaikan bahwa kerja sama tersebut dapat dimulai melalui kerja sama pelabuhan, industri maritim, digitalisasi logistik, energi terbarukan (bahan bakar hidrogen) dan startup.

Selain itu, perlu dijajaki kerja sama digital hub untuk logistik, industri maritim dan pelabuhan termasuk start up.

Menurut Harders, yang pernah melakukan kunjungan ke Indonesia pada tahun 2019, ke lima bidang tersebut sangat potensial dan membawa multiplier effect ke sektor industri lainnya.

Baca Juga: Indonesia Tawarkan Kerja Sama Ekonomi Digital Kepada Delapan Negara Berkembang Islam

Kerja sama dengan negara-negara bagian lain di Jerman bagian utara seperti Bremen, Niedersachsen dan Schleswig-Holstein yang berbatasan dengan laut juga penting kerena saling terkoneksi satu sama lain dan dapat memperbesar cakupan kerja sama.

“Dalam rangka pengurangan emisi, hidrogen sangat dibutuhkan di Hamburg. Oleh sebab itu kami perlu impor hidrogen dari tempat lain, termasuk Indonesia," kata Harders.

Halaman:

Editor: Zein Khafh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah