Network
KARAWANGPOST- Korban tewas akibat gempa berkekuatan 7,2 magnitudo di Haiti, bertambah menjadi 1.297 jiwa. Bencana ini direspon sejumlah negara tetangga dengan mengirimkan bantuan.
Selain itu, tim penyelamat menemukan korban selamat yang terkubur di bawah puing-puing sebelum badai tropis melanda.
Badan Perlindungan Sipil Haiti menjelaskan rumah sakit yang masih berfungsi sedang berjuang untuk menangani sekitar 5.700 orang korban luka.
Baca Juga: Tangki Bahan Bakar Meledak di Lebanon, Puluhan Orang Tewas dan Luka-Luka
Selain menimbulkan korban tewas danluka, tragedi gempa ini juga menghancurkan ribuan rumah dan bangunan di negara Karibia.
Diantaranya gereja, hotel, rumah sakit, dan sekolah rusak parah dan hancur. Sementara dinding penjara terkoyak oleh guncangan hebat yang mengguncang Haiti.
Di Les Cayes, sebuah kota berpenduduk sekitar 90.000 orang, tim penyelamat mengevakuasi mayat-mayat dari puing-puing bangunan.
Sementara ekskavator mekanis membantu memindahkan puing-puing. "Kita harus bekerja sama untuk memberikan tanggapan yang cepat dan efektif terhadap situasi yang sangat serius ini," ujar Perdana Menteri Haiti Ariel Henry.
Baca Juga: Cinta Abadi Leslar: Detik-detik Lesti Minta Restu di Malam Bainai, Kesan Haru Bercampur Bahagia
