Network
KARAWANGPOST - Dua anak di AS dilaporkan telah terinfeksi monkeypox, kasus pertama di negara itu yang melibatkan anak di bawah umur, mengkonfirmasi penyebaran ke segmen populasi yang dianggap paling berisiko terkena penyakit parah akibat virus.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) melaporkan infeksi baru pada hari Jumat, mengatakan salah satu anak adalah balita yang tinggal di California dan yang lainnya adalah bukan penduduk yang mengunjungi AS. Kedua anak itu kemungkinan terinfeksi melalui penularan virus di rumah.
“Kedua anak itu ditelusuri kembali ke individu yang berasal dari komunitas pria yang berhubungan seks dengan pria, komunitas pria gay,” kata Direktur CDC Rochelle Walensky pada hari Jumat 22 Juli 2022, dalam sebuah wawancara dengan Washington Post.
Baca Juga: Sempat Viral, Emak-emak Penghina Ibu Negara Ditangkap
Dia menambahkan bahwa infeksi cacar monyet pada anak-anak biasanya melibatkan kasus yang berdekatan dengan komunitas yang paling berisiko.
Hampir 2.600 infeksi cacar monyet telah dikonfirmasi di AS sejak kasus pertama dilaporkan pada Mei. Meskipun penyebaran virus dapat datang melalui transmisi non-seksual termasuk kontak dengan kulit orang yang terinfeksi atau linennya sebagian besar infeksi sejauh ini terjadi pada pria yang berhubungan seks dengan pria.
Sejauh ini belum ada kematian di AS akibat virus tersebut. Penyakit akibat virus, yang dapat menyebabkan ruam dan gejala seperti flu, seringkali relatif ringan pada pria.
Baca Juga: Kate Moss Angkat Bicara, Mengapa Dia Membela Mantan Suaminya Johnny Depp
Namun, Organisasi Kesehatan Dunia memperingatkan bulan lalu bahwa cacar monyet berpotensi lebih berbahaya bagi anak-anak dan wanita hamil.
Secara historis, anak-anak kecil telah meninggal karena virus pada tingkat yang lebih tinggi daripada orang dewasa.
Walensky mengatakan dua anak yang terinfeksi cacar monyet di AS saat ini baik-baik saja, meskipun menderita beberapa gejala.
Baca Juga: Review dan Sinopsis Film Drama China The Heart of Genius (2022)
Setidaknya lima anak di Eropa telah terinfeksi selama wabah monkeypox saat ini.
Jynneos, vaksin untuk cacar dan cacar monyet, telah secara resmi disetujui oleh Food and Drug Administration AS hanya untuk orang dewasa.
Namun, pemerintahan Presiden Joe Biden dilaporkan telah menyediakannya dalam beberapa kasus pediatrik.***
