KARAWANGPOST - Sebanyak 9.800 ton impor itu masuk melalui Pelabuhan Malahayati, Krueng Raya, Kabupaten Aceh Besar, sebagai tambahan stok beras pemerintah.
Pemimpin Wilayah Perum Bulog Aceh, Saldi Aldryn, di Banda Aceh, Kamis 18 April 2024 menyebutkan Perum Bulog Kantor Wilayah Provinsi Aceh kembali mendapat tambahan stok beras impor asal Vietnam.
“Alhamdulillah Kanwil Bulog Aceh kembali menerima tambahan stok beras impor untuk memenuhi kebutuhan pangan di Aceh dan saat ini kapal sedang dalam proses sandar di Pelabuhan Malahayati,” ungkap Saldi.
Baca Juga: Pompanisasi Solusi Cepat untuk Hadapi El Nino
Baca Juga: Harga Gula Naik, Berlaku Hingga Akhir Mei 2024
Dia menjelaskan, beras impor yang masuk dan akan segera dilakukan pembongkaran untuk selanjutnya dibawa ke gudang Perum Bulog Aceh tersebut dibagi dalam dua kapal angkut.
Dengan masuknya tambahan pasokan beras impor tersebut, jumlah stok beras yang ada di gudang Bulog Aceh totalnya mencapai 17.900 ton atau cukup untuk memenuhi kebutuhan hingga tiga bulan ke depan.
Untuk itu, masyarakat Aceh tidak perlu khawatir karena persediaan beras yang ada di gudang Perum Bulog yang tersebar di seluruh Tanah Rencong sangat cukup untuk memenuhi permintaan masyarakat di pasaran.
“Kami pastikan persediaan beras yang ada saat ini cukup dan mampu memenuhi kebutuhan pangan di Aceh,” tandasnya.