BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem dan Potensi Awan Cumulonimbus Terjang Indonesia

- 10 Februari 2021, 20:41 WIB
BMKG peringatkan kemungkinan terjadi multi bencana, masyarakat diminta waspada.
BMKG peringatkan kemungkinan terjadi multi bencana, masyarakat diminta waspada. /pixabay/Karawangpost


KARAWANGPOST
- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan mengenai potensi cuaca ekstrem pada periode 10-16 Februari 2021. BMKG mencatat sebagian besar wilayah Indonesia saat ini telah memasuki musim hujan mencapai 96 persen dari 342 zona musim. Prediksi zona musim tersebut dilakukan sejak Agustus 2020 lalu.

Terkait hal tersebut prediksi puncak musim hujan akan terjadi pada Januari – Februari 2021 di sebagian Sumatra bagian selatan, sebagian besar Jawa termasuk DKI Jakarta, sebagian Kalimantan, Bali, Nusa Tenggara, sebagian Sulawesi, sebagian Maluku, sebagian Papua Barat dan bagian selatan Papua.

“Berdasarkan kondisi tersebut, maka kewaspadaan akan potensi cuaca ekstrem harus terus ditingkatkan,” disampaikan Deputi Bidang Meteorologi Guswanto dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 9 Februari 2021.

Menurut analisis BMKG menunjukkan bahwa kondisi dinamika atmosfer yang tidak stabil dalam beberapa hari ke depan dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah Indonesia.

Baca Juga: HOAKS Penjualan Pulau Indonesia di Situs Privat Island Online

Hal tersebut disebabkan oleh munculnya pusat tekanan rendah di sekitar wilayah Australia dan munculnya sirkulasi siklonik di sekitar wilayah utara Indonesia sehingga mempengaruhi pola arah dan kecepatan angin yang dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah Indonesia.

Selain itu, kondisi labilitas atmosfer yang kuat di sebagian wilayah Indonesia dapat turut berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan awan hujan dalam skala lokal.

Berdasarkan kondisi tersebut, BMKG memprakirakan dalam periode sepekan ke depan curah hujan dengan intesitas lebat yang dapat disertai kilat dan petir dan angin kencang berpotensi terjadi di wilayah Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Jambi, Bengkulu, Sumatra Selatan, dan Lampung.

Baca Juga: Dukung Program Peduli Isolasi Mandiri, Dinas PUPR Bogor Berikan Bantuan 

Kemudian juga terjadi di Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur (NTT), Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Utara. Kemudian Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, dan Papua.

Halaman:

Editor: Zein Khafh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x