Network
KARAWANGPOST - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mendorong mahasiswa politeknik menjadi wirausaha muda di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf).
Hal itu dilakukan agar kedepannya banyak wirausaha yang dapat membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat di tengah pandemi Covid-19.
Lebih jauh, Menparekraf Sandiaga Uno mendorong Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Palembang untuk ciptakan wirausaha muda dalam menumbuhkembangkan sektor parekraf.
Kota yang terkenal dengan julukan “Bumi Sriwijaya” itu memiliki potensi di sektor parekraf yang potensial untuk dikembangkan.
Sektor parekraf tersebut mulai dari seni, budaya, tempat bersejarah, kriya, fesyen, serta wisata kuliner yang cukup terkenal di kalangan masyarakat Indonesia maupun mancanegara.
Berdasarkan segi fesyen, Palembang memiliki pusat kerajinan songket yang memiliki motif berbeda dan khas daripada songket di daerah lain.
Selain itu, ada beberapa destinasi wisata yang menjadi daya tarik seperti Benteng Kuto Besak hingga Pulau Kemaro. Adapula berbagai jenis kuliner yang terkenal salah satunya pempek.
Kemenparekraf juga akan memberikan keterampilan khusus kepada masyarakat yang bergerak di sektor kuliner untuk beradaptasi dengan digitalisasi.
Sandiaga mengungkapkan bahwa untuk menambah nilai jual produk harus ada cerita di balik produk tersebut.
Sandiaga juga menilai bukan hanya menjual online, tetapi pelaku usaha bisa juga membuat konten agar produk mereka bercerita dan memiliki story telling.
Sementara itu, Sandiaga menjelaskan bahwa dampak pandemi sebenarnya bisa disiasati dengan semangat kewirausahaan dan strategi pemulihan sektor parekraf, salah satunya berfokus kepada Sumber Daya Manusia (SDM).
Hal itu disampaikan dalam webinar yang diadakan Poltekpar Palembang secara daring, pada hari Kamis 12 Agustus 2021.
Baca Juga: Bantu Penanganan Pasien COVID-19 di Karawang, TMMIN Donasikan 150 Tabung Oksigen Enam Kubik
“Karena SDM harus diupskiling dan direskilling agar dapat memenuhi berbagai kebutuhan. Pada saat ini selain Ijazah, hal terpenting dalam mendapatkan pekerjaan, adalah pengalaman dan keterampilanlah yang menjadi utama dan prioritas. Dan kompetensi ini sudah berganti dengan pendidikan vokasi,” ujar Sandiaga Uno.
Untuk itu, Sandiaga mengajak Politeknik Negeri Pariwisata (PTNP) yang berada di bawah Kemenparekraf atas arahan Presiden Joko Widodo untuk mengedepankan pendidikan vokasi yang terintegrasi dengan industri dan mencetak wirausaha muda untuk membangun negeri.***
