Network
KARAWANGPOST - Beragam kritikan terhadap pemerintah di aplikasikan rakyat menjadi coretan dinding atau mural di berbagai tempat.
Banyak warganet yang menyampaikan aspirasinya tersebut menggunakan hastag muralkan Indonesia.
Tak ketinggalan Budayawan Sudjiwo Tedjo pun ikut menulis dalam akun twitternya @sudjiwotedjo.
Baca Juga: 16 Anggota Keluarga Meringkuk di Kamar Mandi Takut Tertangkap Taliban
"Pujian itu justru membunuh, mestinya yang dihapus itu pujian karena itu tempat bagi para penjilat yang belum tentu mencintai NKRI tapi menggunakan Pak Jokowi sebagai ladang untuk mencari rejeki.., -" tulis @sudjiwotedjo
"Bicara sopan tak didengar, teriak sedikit dianggap makar" tulis salah seorang warganet dalam akun @BossTemlen, Jumat (20/8/2021).
"Wabah Sebenarnya adalah Kelaparan," timpal @DannyAyubi
"Aman pak, pokok ny aman pak, NKRI tanpa mural," ujar @andryanz12.
Baca Juga: Kian Tersudut, Sunny Dahye Akhirnya Menempuh Jalur Hukum
