Kementerian Perhubungan Antisipasi Lonjakan Arus Mudik Lebaran Idul Fitri 2022

- 7 April 2022, 14:08 WIB
Moda transportasi yang banyak digunakan masyarakat sebagai sarana mudik lebaran
Moda transportasi yang banyak digunakan masyarakat sebagai sarana mudik lebaran /Karawangpost/Instagram/ Kemenhub151

Lebih lanjut Menhub menjelaskan, pilihan moda transportasi terbanyak kedua setelah kendaraan pribadi yaitu:
Angkutan jalan (bus dan penyeberangan) sebanyak 26,7 juta orang.
Pesawat 8,9 juta orang.
Kereta api 8,2 juta orang.
Kapal 1,4 juta.
Angkutan lainnya 0,1 juta orang.

Baca Juga: Pemerintah Umumkan Cuti Bersama Lebaran Empat Hari

Menhub mengatakan bahwa, dari angka 79,4 juta orang yang diprediksi akan mudik, sebanyak 13 juta orang berasal dari Jabodetabek.

Adapun provinsi yang paling dominan akan dituju para pemudik yakni Jawa Tengah sebanyak 23,5 juta, Jawa Timur sebanyak 16,8 juta dan Jawa Barat sebanyak 14,7 juta.

Sementara jalur perjalanan yang paling dipilih adalah melalui jalan tol Trans Jawa, jalur lintas Jawa Tengah, Tol Cipularang, jalur Pantura, jalan Trans Sumatera serta beberapa ruas jalan lainnya.

Baca Juga: Harga Komoditas Global Melonjak Program Perlindungan Masyarakat akan segera diintensifkan

Berdasarkan rencana operasi dan prediksi hasil survey, puncak arus mudik diprediksi terjadi pada 29 dan 30 April 2022 dan arus balik diperkirakan terjadi pada 8 Mei 2022.

Menhub mengatakan, telah menyiapkan sejumlah langkah untuk mengantisipasi melonjaknya pemudik pada tahun ini, diantaranya yakni: menerbitkan empat Surat Edaran Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Dalam Negeri.

Surat edaran yang akan tertarik merujuk pada terbitnya SE Satgas Penanganan COVID-19 Nomor 16 Tahun 2022, SE tersebut yakni: SE 36 (transportasi udara), SE 37 (transportasi laut), SE 38 (transportasi darat), dan SE 39 (transportasi perkeretaapian ).***

Halaman:

Editor: M Haidar

Sumber: Kementerian Perhubungan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah