Jokowi Dapat Hadiah Masjid dari Pangeran Uni Emirat Arab Seniai Rp5,7 Triliun

- 7 Maret 2021, 20:09 WIB
Pembangunan dan peletakan batu pertama Masjid hadiah dari Pangeran Uni Emirat Arab (UEA), Syeikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan untuk Presiden Joko Widodo
Pembangunan dan peletakan batu pertama Masjid hadiah dari Pangeran Uni Emirat Arab (UEA), Syeikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan untuk Presiden Joko Widodo /Karawangpost/Dok. Jateng Prov

KARAWANGPOST - Pangeran Uni Emirat Arab (UEA), Syeikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan memberi hadiah untuk Presiden Joko Widodo berupa masjid yang resmi dibangun di Solo. 

Masjid yang merupakan miniatur Syeikh Zayed Grand Mosque di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, dibangun di lahan seluas 2,9 hektare bekas Depo Pertamina Gilingan, Banjarsari, Solo dengan ditandai dengan peletakan batu pertama pada Sabtu, 6 Maret 2021 lalu. 
 
Acara tersebut dihadiri Menteri Energi UEA Suhail Al Mazrroui, Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas, Menteri BUMN RI Erick Thohir, Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen, dan Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka.

 
Rencananya, masjid yang menghabiskan biaya Rp5,7 triliun dengan kapasitas 12.000 orang jemaah itu bukan hanya untuk tempat ibadah, tapi juga destinasi wisata religi di Jawa Tengah, terutama di Solo.
 
“Kami berusaha membangun masjid mendekati Masjid Sheikh Zayed Grand Mosque di Abu Dhabi. Arsitekturnya sangat istimewa, sehingga bukan hanya untuk ibadah, tapi juga destinasi wisata religi,” ujar Menteri Energi UEA Suhail Al Mazrroui.
 
 
Pihaknya mengaku bangga karena masjid yang dibangun itu dinamai Masjid Raya Syeikh Zayed Solo. Yakni nama dari pendiri Uni Emirat Arab, Syaikh Zayed Bin Sultan Al Nahyan.
 
“Kami berharap ini menjadi wisata religi yang membanggakan, sehingga dapat menarik banyak wisatawan,” lanjutnya.
 
Dalam kesempatan itu, pihaknya mengaku bangga terhadap Indonesia, yang merupakan negara Islam terbesar, yang kompetitif di bidang ekonomi dan ilmu pengetahuan.
 
 
“Kami berharap Indonesia menjadi model dunia, di sektor ekonomi, karena Indonesia punya wibawa tersendiri,” tutur dia.
 
Sementara itu, Menteri Agama RI Yaqut Cholil Choumas menuturkan hadiah pembangunan masjid kali ini sebagai bukti hubungan baik antara Indonesia dengan Uni Emirat Arab, yang akan terus ditingkatkan.
 
"Atas nama pribadi, menteri, dan bangsa Indonesia saya berterima kasih atas hadiah bangunan masjid ini,” ujarnya.
 
 
Menteri Agama juga berharap hubungan tersebut dapat meningkatkan pengembangan toleransi dan moderasi di Indonesia.
 
“Mudah-mudahan, kita tahu Uni Emirat Arab negara di Timur Tengah yang terkenal dengan toleransi, sehingga ini bisa menginspirasi kita kembali untuk mengembangkan toleransi dan moderasi,” ujarnya.***

Editor: Zein Khafh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x