Pemerintah akan Berikan Subsidi Bunga KUR Sebesar Tiga Persen di Tahun 2021

- 30 Desember 2020, 04:59 WIB
Ilustrasi Kreditur
Ilustrasi Kreditur /Pixabay/ccfb/

KARAWANGPOST - Pemerintah akan terus memacu penyaluran KUR sebagai upaya mendorong dan mengembangkan UMKM agar dapat membantu pemerataan dan pertumbuhan ekonomi secara nasional.

Tambahan subsidi bunga Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar 3% diberikan Pemerintah selama 6 bulan tahun 2021.

Pemerintah akan meningkatkan plafon KUR di 2021 menjadi sebesar Rp253 triliun, nilai tersebut meningkat dibandingkan plafon yang telah ditetapkan sebelumnya yaitu sebesar Rp220 triliun.

Baca Juga: Pesona Paviliun Indonesia Karya Seniman Bali di Kota Guangzhou, China.

Kebutuhan KUR untuk UMKM untuk mempercepat pemulihan ekonomi pada masa Covid-19 cukup besar, maka target penyaluran KUR tahun depan ditingkatkan.

Dengan peningkatan itu, maka ada tambahan anggaran subsidi bunga KUR 2021 sebesar Rp7,6 triliun.

Hsl tersebut disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, pada Senin 28 Desember 2020.

Baca Juga: Realisasi Anggaran Kemensos Mencapai 100 persen, Risma Lanjutkan Program Bansos Tahun 2021

Penyaluran KUR hingga 21 Desember 2020 tercatat sebesar Rp188,11 triliun, atau sekitar 99% dari target 2020 yang ditetapkan sebesar Rp190 triliun.

KUR telah disalurkan kepada sekitar 5,81 juta debitur dengan outstanding sebesar Rp226,5 triliun dan non performing loan (NPL) relatif rendah di posisi 0,63%.


Dikutip dari situs Kemenko Perekonomian, realisasi kebijakan KUR pada masa Covid-19 hingga 21 Desember 2020, yaitu tambahan subsidi bunga KUR diberikan kepada 7,03 juta debitur dengan baki debet Rp187,5 triliun.

Baca Juga: Gus Menteri: BUMDes Jadi Solusi Ekonomi Warga Desa

Penundaan angsuran pokok paling lama 6 bulan diberikan kepada 1,51 juta debitur dengan baki debet Rp48,18 triliun, relaksasi KUR dengan perpanjangan jangka waktu diberikan kepada 1,51 juta debitur dengan baki debet Rp47,31 triliun.

Kemudian, relaksasi penambahan limit plafon KUR diberikan kepada 16 debitur dengan baki debet Rp2,49 miliar.***

Editor: M Haidar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah