Network
KARAWANGPOST - Stok pangan nasional harus terjaga dan harga gabah tidak anjlok kini menjadi perhatian Kementerian Pertanian. Demikian disampaikan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo saat kunjungan ke Kabupaten Karawang.
Ia menyebutkan, pengawalan panen dan penyerapan gabah kini menjadi agenda utama Kementerian Pertanian. Tujuannya ialah untuk menjaga stok beras nasional.
Secara umum, kata dia, pertanian ada dalam kondisi dinamika, dimana semua pihak harus turun tangan.
Baca Juga: Kenapa Makanan Sehat Penting? Simak Penjelasan Ini
"Ada Bulog, RNI, kita bicara sama, yaitu stabilisasi dilakukan dengan baik untuk serap maksimal," ujarnya.
Mentan yang biasa disapa SYL menyampaikan kalau saat ini Kementan berkomitmen untuk membantu petani secara maksimal, untuk menstabilkan harga gabah di tingkat petani.
Menurut dia, nantinya Bulog dan seluruh kelompok penggilingan padi, perbankan dan Dirjen Ketahanan Pangan bekerjasama untuk menstabilkan harga dan serapan gabah petani.
Baca Juga: Libur Panjang, Jalan Tol Jakarta-Cikampek Contraflow Karena Arus Lalin Padat
SYL menyebutkan, dalam sebulan ini saja ada 4,1 juta ton gabah yang akan dipanen. Serapan gabah oleh pemerintah harus maksimal untuk menjaga stabilisasi harga serta menjaga stok pangan nasional.
